LANGSA - Tim penilai Lomba Binter Tingkat Utama yang diketuai oleh Kolonel Inf Sugiono beserta rombongan dari Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) menemui Naufal Raziq (15), si anak penemu pohon listrik di kediamannya Gang Sopan, Desa Langsa Lama, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, Selasa (06/06/2017) siang.
Didampingi Komandan Kodim 0104/Aceh Timur Letnan Kolonel Inf Amril Haris Isya Siregar, SE, Naufal yang merupakan salah satu warga binaan Koramil 30/Lgst itu menceritakan kepada tim dari Pusterad bahwasannya hasil temuan listrik miliknya yang berasal dari pohon kedondong pagar tersebut bermula dari tugas sekolah yang diberikan guru Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Langsa tempatnya bersekolah.
Setelah mengenal adanya kandungan listrik dari buah-buahan melalui pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolahnya, Naufal pun awalnya mencoba berexperimen dengan kentang. Setelah berhasil, ia melanjutkan percobaan pada pohon kedondong pagar yang diketahui mengandung asam dan memiliki batang yang besar serta mudah tumbuh sehingga dianggap mampu lebih cepat dalam menyediakan listrik.
"Agar dapat menghasilkan listrik, dibutuhkan tembaga dan logam yang digunakan untuk mengubah asam menjadi listrik. Untuk mendapatkan enam watt listrik dibutuhkan empat batang pohon kedondong pagar dengan tambahan penguat daya pada bola lampu yang akan digunakan untuk penerangan," jelas siswa kelas IX tersebut.
Dalam hal ini, Dandim Amril Haris Isya Siregar, SE, mengatakan kepada tim bahwasannya Babinsa Ramil 30/Lgst terus berupaya mendampingi Naufal Raziq dalam mengembangkan hasil listrik temuannya dan telah menjalin kerjasama dengan menggandeng Pertamina yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Terbukti pada 2016 lalu telah dilakukan upaya membantu penerangan di Desa Tampur Paloh salah satu desa terpencil yang jauh berada di pedalaman Kabupaten Aceh Timur.
"Berkat pasokan listrik pohon kedondong pagar, masyarakat desa tersebut merasa sangat terbantu dengan adanya asupan energi listrik di desanya," terang Dandim.
Menanggapi hal ini, Kolonel Inf Sugiono menyampaikan bahwa Naufal Raziq merupakan salah satu 'Aset Negara' yang dapat membantu kesulitan rakyat Indonesia.
"Dengan adanya pendampingan dari Kodim 0104/Atim, saya berharap penemuan ini agar bisa dikembangkan untuk membantu rakyat yang membutuhkan khususnya di pedalaman yang jauh dari pasokan listrik," pungkasnya.[Pen IM]
