-->




[Video]: Aceh Besar Panen Raya Padi Mencapai 7,1 Ton Per Hektar

27 Agustus, 2017, 20.17 WIB Last Updated 2017-08-27T13:17:45Z
ACEH BESAR - Bupati Aceh Besar Ir. Mawardi Ali, didampingi Wabup Tgk. H. Husaini A Wahab, Dandim 0101/BS Letkol Inf Iwan Rosandriyanto, SIP dan unsur Forkopimda lainnya melaksanakan panen raya padi sawah di Gampong Lamjuhang, Kecamatan Lhoong, Sabtu (26/08/2017).

Dalam panen raya tersebut diperoleh hasil panen mencapai 7,1 ton/hektare. Kegiatan panen itu merupakan panen raya Musim Tanam Gadu 2017 kerjasama Pemkab Aceh Besar dengan TNI AD yang mengikutsertakan semua SKPD terkait, para camat, PPL, keuchik dan petani.

Bupati Mawardi Ali mengatakan pelaksanaan program ketahanan pangan yang sedang digalakkan, terutama padi sawah, pada kenyataannya sangat membahagiakan semua pihak. Dengan luas baku sawah di Aceh Besar seluas 31.998 ha, realisasi luas tanam MT Gadu 2017 seluas 21.470 ha, dari luas sasaran tanam 18.833 ha. Ini artinya, terdapat kelebihan tanam 2.637 hektare, dengan produktivitas mencapai lebih dari 6 ton/ha, produksi mencapai 120.000 ton gabah kering panen.

Tonton video:
Adapun harga mencapai Rp.4.300-Rp. 5.100/kg pada saat panen. Hal itu dapat tercapai berkat kerjasama yang baik, mulai dari kecamatan hingga ke kelompok tani.

"Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran dan kerjasama serta pengawalan yang dilakukan oleh TNI AD dalam menangani pelaksanaan pendampingan mulai dari penanaman, pemanenan hingga pasca panen secara baik dan benar," sebutnya.

Bupati Aceh Besar menambahkan dari harga gabah yang berkembang saat ini, para petani sangat lega dan bahagia. Mengingat harga gabah kering panen membawa kabar gembira dan harga gabah kering tersebut sudah berada diatas harga gabah dasar yang ditetapkan pemerintah.

Dalam kesempatan itu, Ir. Mawardi Ali dan Forkopimda melakukan panen dengan alat combine harvester. Alat teknologi ini merupakan penggabungan tiga fungsi sekaligus yaitu pemotongan, perontokan hingga pembersihan.[DW]
Komentar

Tampilkan

Terkini