-->




Gerakan Pramuka Ajak Masyarakat Lakukan Aksi “Bumbung Kemanusiaan” Untuk Pengungsi Rohingya

06 September, 2017, 18.25 WIB Last Updated 2017-09-06T11:25:02Z
JAKARTA - Kwartir Nasional  (Kwarnas) Gerakan Pramuka kembali melakukan aksi kemanusiaan untuk membantu pengungsi Rohingya di Rakhine State, Myanmar. Kali ini dengan menggelar aksi "Bumbung Kemanusiaan." 

Aksi Bumbung adalah cara unik Pramuka menggalang dana kepedulian untuk sebuah tujuan tertentu. Dahulu, aksi ini biasanya menggunakan media bambu untuk menampung dana yang dikumpulkan.

"Setiap anggota Pramuka memiliki rasa kepedulian. Makanya kita sebut ini Bumbung Kemanusiaan, karena hasilnya nanti disalurkan untuk membantu pengungsi Rohingya," ujar S. Budi Prayitno, Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Pembinaan Anggota Muda (Binamuda) dalam acara Konferensi Pers yang digelar di Kwarnas Gerakan Pramuka, Rabu (06/09/2017).

Budi mengajak seluruh anggota Pramuka dan masyarakat secara umum, untuk tidak ragu-ragu dalam membantu pengungsi Rohingya  lewat "Bumbung Kemanusiaan" ini. Caranya mudah, berapapun jumlahnya, cukup transfer ke rekening pramuka peduli dan/atau kumpulkan donasinya terlebih dahulu di masing-masing Kwartir (Ranting/Cabang/Daerah) untuk kemudian dikirim ke rekening Pramuka Peduli. Setelah itu, konfirmasi ke tim Pramuka Peduli.

"Aksi ini juga merupakan implementasi dari salah satu Dasa Darma Pramuka, yaitu cinta alam dan kasih sayang sesama manusia," tambah Budi Prayitno.

Sebelumnya, Kwarnas Gerakan Pramuka telah mengirim relawan dan bantuannya ke Rakhine State, Myanmar pada 29 Agustus 2017 lalu. Yaitu menyalurkan hewan kurban sebanyak 9 ekor sapi dan 15 ekor kambing, serta sejumlah bantuan bahan pangan seperti beras, lauk pauk, oil cooking, susu, biskuit, coklat, dan air bersih juga dibagikan di camp pengungsian.

"Hari Jumat, 1 September 2017, pukul 6 pagi, saya masuk ke beberapa kamp pengungsian, yaitu, Shan Tho Lee Camp, Lamache Village, Phia Lhe Song Village. Alhamdulillah, di tiga lokasi itu pendistribusian bantuan berlangsung aman dan lancar," kata Eko Sulistio, Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Pengabdian Masyarakat dan Siaga Bencana (Abdimasgana), yang terjun langsung ke Myanmar.

Menurut Eko, pendistribusian bantuan difokuskan untuk memenuhi kebutuhan anak-anak di lokasi pengungsian Rohingya.

"Mereka banyak mengalami gizi buruk akut, banyak yang tidak berpakaian, traumatik, susah akses sekolah, akses bermain dan akses kesehatan," jelasnya dengan nada sedih.

Sementara itu, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Kak Adhyaksa Dault yang saat ini sedang berada di Perancis untuk misi pengibaran bendera Merah Putih di puncak Mont Blanc menambahkan bahwa aksi bumbung seperti ini sering dilakukan oleh anggota Pramuka di berbagai tempat.

"Ini cara Pramuka merespons masalah. Yuk, kita bantu terus para pengungsi Rohingya melalui Bumbung Kemanusiaan ini. Sekecil apapun insya Allah berguna bagi mereka," ujar Adhyaksa Dault.

Menurut Adhyaksa, setelah dana terkumpul melalui aksi Bumbung Kemanusiaan ini, tim Pramuka Peduli Gerakan Pramuka direncanakan akan kembali ke Myanmar pada pertengahan bulan September ini untuk membawa bantuan, khususnya untuk anak-anak, wanita dan warga lanjut usia Rohingya.

"Kami sangat mengapresiasi diplomasi yang dilakukan Pemerintah serta langkah-langkah yang ditempuh oleh seluruh aktivis kemanusiaan dari berbagai organisasi di dunia, khususnya Indonesia, dalam membantu pengungsi Rohingya ini. Tapi jangan berhenti. Kita harus terus doakan dan bantu mereka," ujar Adhyaksa.

Gerakan Pramuka melalui wadah Pramuka Peduli aktif terlibat dalam sejumlah misi kemanusiaan, seperti bencana banjir, gempa bumi, tsunami, kebakaran hutan, tanah longsor, bencana kelaparan dan kekeringan. Bahkan, Gerakan Pramuka juga aktif mendistribusikan bantuan ke negara-negara Afrika, seperti Somalia, Sudan, Sudan Selatan, Kenya, Ethiopia, Afrika Tengah, Uganda, Kongo, Angola, dan Nigeria.

Bantuan dari anggota pramuka maupun masyarakat unum dapat disalurkan melalui nomor rekening 909010100 BNI Cabang Menteng, Jakarta Pusat atas nama Pramuka Peduli. Konfirmasi pengiriman bantuan bisa menghubungi Kak Eko Sulistio (081210834695), Kak Ranggawisnu (089503197260), dan email:info@pramukapeduli.org.[Rls]
Komentar

Tampilkan

Terkini