ABDYA - Staf Ahli Kementrian Pertanian Republik Indonesia Mukti Sardjono Meminta percepatan tanam padi musim tanam rendengan tahun 2017 di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).
Hal tersebut dikatakannya disela-sela rapat turun ke sawah tingkat Kabupaten Abdya yang dilaksanakan di Pendopo Bupati, Selasa (12/09/2017), di Blangpidie.
Dia mengatakan, percepatan tanam padi musim tanam rendengan ini harus dikejar untuk menutupi luas tanam yang tidak mencapai target pada tahun sebelumnya yang hanya 2.123 ha dari luas lahan pertanian 10 ha lebih.
"Oktober 2015 sampai dengan September 2016 Abdya mampu menanam padi 19.663 HA dalam satu tahunnya. Untuk tahun ini, kita harapkan luas tanam padi bisa mencapai target sesuai dengan luas lahan yang ada," ujar Mukti.
Lanjutnya, percepatan tanam rendengan nantinya juga didukung oleh TNI Angkatan Darat, penyuluh, keujruen, mantri tani serta yang sangat dibutuhkan lagi bibit dan peralatan pendukung lainnya.
Jika dilihat dari sumber daya alam yang mendukung, ia juga berharap kedepannya Kabupaten Aceh Barat Daya menjadi salah satu daerah lumbung pangan di Pantai Barat Selatan Aceh.
Tidak hanya tanaman padi, sebut Staf Ahli Kementan, jagung dan kedelai juga diharapkan mampu diproduksi di Kabupaten Abdya, seperti halnya Kabupaten Aceh Tenggara dan Aceh Selatan yang telah lebih baik produksi jagungnya.
"Alhamdulillah, saat ini Indonesia sudah mulai ekspor jagung ke beberapa Negara," pungkasnya.[ADI]
