 |
| IST |
BANDA ACEH - Plt Panglima Daerah LPI Aceh membantah isu yang mengatakan telah syahid 13 orang Laskar Pembela Islam (LPI) Aceh dalam pertempuran dengan tentara militer Myanmar di Rakhan yang viral melalui media media sosial whatsapp, facebook dsb.
"Kami membantah, bahwa itu tidak benar dan itu fitnah provokatif untuk melemahkan semangat para calon relawan jihad yang ingin berangkat kesana," jelas Plt Panglima Daerah LPI Aceh, Tengku Khairul Rizal melalui siaran persnya yang diterima Redaksi LintasAtjeh.com, Minggu (09/09/2017).
Dijelaskannya, karena sampai saat ini, FPI dan LPI Aceh sedang mengadakan pendaftaran relawan mujahidin melalui posko-posko di setiap kabupaten di Aceh.
"Jadi sampai saat ini kita belum ada laskar atau relawan jihad yang sudah kita kirimkan kesana.
Karena setiap laskar yang akan kita utuskan kesana akan dibekali terlebih dahulu dan dilatih selama satu bulan," tegas Plt Panglima Daerah LPI Aceh.
Sebelumnya, informasi tentang syahidnya 13 orang Laskar Pembela Islam (LPI) Aceh di Rakhan Myanmar ramai beredar dan viral di media sosial. Berikut isi broadcast tersebut:
Info valid langsung dari Laskar Pembela Islam di Aceh
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun..😭😭
Gemetar tangan ini mengetik berita duka para mujahidin yg telah syahid di medan tempur melawan para biksu biadab di Myanmar..
Telah wafat 13 mujahidin Laskar Pembela Islam dari Aceh bertempur melawan ribuan tentara Myanmar dan biksu biadab..
Telah berhasil dikalahkan ribuan pasukan tentara Myanmar dan biksu biadab oleh para mujahidin ..
Mohon doanya semoga amal ibadah para mujahidin diterima Allah SWT dan mendapat Jannah-Nya yg tertinggi yaitu Jannatul Firdaus..
Semoga.. Keluarga yg ditinggalkannya diberi ketabahan dan istiqamah untuk membela kebenaran..
Semoga para mujahid yang masih berada di Myanmar, mendapat perlindungan Allah SWT..
Aamiin aamiin yaa Robbal alamiiin..
Copas #Muslimah Marifatullah
[Red]
