-->




Listrik Padam Saat Berdzikir, Warga Gampong Buket Mesara Jantho Kecewa 

23 Oktober, 2017, 04.10 WIB Last Updated 2017-10-22T21:10:30Z
ACEH BESAR - Selama beberapa hari ini, masyarakat Gampong Buket Mesara di Jantho, Aceh Besar merasakan pemadaman listrik tanpa ada pengumuman, bahkan sampai 2 hingga 3 kali dalam sehari. Kondisi ini diperparah dengan semakin mahalnya tarif listrik menambah buruk keadaan ekonomi masyarakat.

Seperti yang terjadi pada Minggu malam ini (22/10/2017), begitu memasuki waktu sholat maghrib listrik langsung mati total dan bahkan terjadi dalam waktu yang cukup lama.

"Ketika habis maghrib, saat itu pula warga Gampong Buket Mesara sedang berdzikir (berdoa) di meunasah harus bergelap-gelapan. Betapa tidak, lampu listrik PLN yang diharapkan nyala ternyata mati total dengan alasan klasik," kata Agus selaku warga Gampong Buket Mesara Jantho kepada LintasAtjeh.com dengan nada kesal.

Kata dia, banyak sekali warga yang melakukan aktifitas di rumah pada saat malam hari, termasuk aktifitas belajar anak, baik belajar mata pelajaran di sekolah maupun mengaji Al Qur'an.

Menurutnya, listrik PLN yang padam seperti yang terjadi dalam tiga hari ini sangat mengganggu aktifitas warga khususnya bagi umat muslim yang hendak melaksanakan ibadah.

"Karena matinya listrik pada jam-jam itu sudah sering terjadi. Seharusnya hal ini sudah dapat diatasi oleh pihak PLN," ujarnya.

"Kita berharap kepada pemerintah Aceh supaya melayangkan peringatan pada PLN yang sering padam tanpa pemberi tahuan kepada masyarakat, agar masyarakat bisa sediakan genset," harap Agus.[DW]
Komentar

Tampilkan

Terkini