ACEH TIMUR - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana menggelar seminar dengan tema "Perempuan Berdaya, Indonesia Jaya". Kegiatan tersebut dalam rangka menjelang peringatan hari Ibu ke-89, digelar di Aula Gedung Serbaguna Pendopo Idi, Selasa (19/12/2017).
Wakil Ketua TP PKK Aceh Timur Ns. Mariani Binti Sulaiman dalam sambutan dan arahannya mengatakan di era globalisasi, fenomena wanita karier seakan tidak dapat dibendung.
"Dulu peran wanita identik dengan pekerjaan rumah tangga, seperti melayani suami, mendidik anak dan mengurus pekerjaan rumah tangga. Ini peran wanita mengalami banyak perubahan," kata Mariani.
Untuk itu, lanjut dia, wanita tidak lagi puas dengan pekerjaan di rumah tangga sehingga banyak wanita yang memilih untuk terjun di dunia karier.
"Persoalannya, ketika wanita memilih untuk melayani sebuah pekerjaan (karier), terutama bagi wanita yang sudah menikah, maka dia akan memiliki peran ganda yang dapat menimbulkan persoalan baru yang lebih kompleks dan rumit," ungkap Mariani.
Sebelumnya, Sekretaris DP3A dan KB Leny Roziana, SE, selaku ketua panitia dalam laporannya mengatakan tujuan pelaksanaan kegiatan seminar pada hari ini adalah untuk memberikan pemahaman dan wawasan baru bagi perempuan yang bekerja mengenai manajemen waktu yang baik dalam menyesuaikan diri antara keluarga dan pekerjaan sehingga dapat meminimalisir konflik.
"Sementara jumlah peserta seminar ini sebanyak 30 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) perempuan di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, dan seminar dilaksanakan selama satu hari. Adapun narasumber yang mengisi kegiatan seminar ini, adalah Suraiya Kamaruzzaman, ST, LLM, M.T, yang merupakan pendiri Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Flower Aceh," terangnya.
Turut hadir pada seminar tersebut diantaranya, Drs. Zahri Asisten I Bidang Pemerintahan, Kepala Dinas DP3A dan KB Ir. Ahmad serta tamu undangan lainnya.[MLD]
