ACEH TIMUR - Sujarwo Bin Sukarlan (50), warga Dusun Sejati, Gampong Birem Rayeuk, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur yang berprofesi sebagai nelayan dikabarkan tenggelam di Alur Ye Ujung Persis saat sedang mencari udang bersama 5 rekannya, Minggu (17/06/2018).
Kapolres Langsa AKBP Satya Yudha Prakasa, SIK melalui Kapolsek Birem Bayeun Ipda Riwal Maulidinata, STK saat dikonfirmasi LintasAtjeh.com membenarkan adanya seorang warga Birem Bayeun yang tenggelam saat sedang mencari udang.
Kapolsek mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima bahwa korban bersama 5 rekannya pergi ke laut untuk mencari udang dengan menggunakan 2 unit boat sekira pukul 13.00 WIB.
"Setibanya di Alur Ye Ujung Perlis, boat yang mereka tumpangi disandarkan di tepi alur. Kemudian korban langsung turun untuk memasang jaringan udang," katanya.
"Pada saat memasang jaringan, korban terseret arus pasang laut. Rekan korban berusaha menolong, tetapi dikarenakan ombak sangat tinggi sehingga korban tidak dapat tertolong," imbuh Riwal.
Adapun keenam saksi dalam kejadian tersebut adalah Iriansyah Bin Budiman (35), Usman Bin Abu Bakar (50), Nazaruddin Bin Basyah (35) yang ketiganya merupakan warga Dusun Abadi, Gampong Birem Bayeun, Kecamatan Birem Bayeun. Selanjutnya, Syamsul Bahri Bin Budiman (30), Abdullah Bin Ali (35) dan Armia Bin Razali (36), ketiganya warga Dusun Sejati, Gampong Birem Bayeun.
"Dari hasil penyelidikan sementara korban tenggelam diduga akibat tidak bisa berenang, sehingga korban terbawa arus pasang dan terseret ombak," jelasnya.
"Saat ini anggota Polsek bersama Tim SAR, Koramil, BPBD dan dibantu masyarakat sedang melakukan pencarian korban di sekitar Alur Ye Ujung Perlis," pungkas Kapolsek Birem Bayeun.[Sm]
