ACEH SELATAN - Letnan Kolonel Kav Hary Mulyanto selaku Komandan Kodim 0107/Aceh Selatan menggelar Jam Komandan (Jamdan) kepada seluruh prajuritnya, bertempat di Aula Soedirman Makodim setempat, Jln. Teuku Cut Ali, Desa Lhok Bengkuang, Kecamatan Tapaktuan, Senin (17/09/2018).
Kegiatan Jamdan atau pengarahan Dandim yang semula dijadwalkan pukul 08.30 WIB, dipercepat pelaksanaannya menjadi pukul 08.00 WIB. Hal tersebut berhubung batalnya pelaksanaan upacara bendera 17-an yang disebabkan turunnya hujan terus mengguyur Makodim komplek.
Dalam pengarahan yang dihadiri para Danramil, Perwira staf dan seluruh prajurit serta PNS, Dandim terlebih dahulu membacakan amanat Pangdam IM tentang pencapaian stabilitas keamanan yang kondusif termasuk situasi di wilayah Provinsi Aceh.
"Kita rasakan bersama kalau iklim kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara telah berjalan dinamis, aman dan stabil seiring dengan kemajuan ekonomi, sosial dan keamanan. Ini merupakan hasil pembangunan yang sedang dilaksanakan," ulasnya.
Pangdam menyampaikan, semua keberhasilan itu tidak terlepas dari pengaruh kepemimpinan satuan yang mampu mensinergikan seluruh sumber daya keamanan di daerahnya.
"Kepemimpinan di daerah telah terbukti berperan besar meredam setiap gejala gangguan keamanan yang muncul agar tidak meluas. Ini adalah kepekaan dan respon cepat," ungkap Pangdam IM.
Namun, Pangdam IM juga mengajak segenap prajurit dan PNS untuk terus berkarya dan bekerja dengan baik dan benar agar dapat menambah nilai sikap dan perilaku yang bermakna ibadah.
Dalam amanatnya, Pangdam mengatakan, kegiatan yang harus menjadi perhatian bersama adalah kegiatan karya bhakti, komunikasi sosial, membantu pemerintah daerah dalam rangka ketahanan pangan serta kegiatan lain yang mampu mengatasi kesulitan masyarakat.
"Ini semua adalah komitmen kita sebagai prajurit maupun PNS yang telah diikrarkan bersama dari dahulu hingga sekarang. Maka mari kita lakukan sebaik-baiknya dengan semangat, keikhlasan sepenuh hati dengan segenap kemampuan jiwa dan raga," pungkasnya.
Disela-sela pembacaan amanat, Dandim juga turut menerangkan serta menjabarkan sejumlah visi misi Pangdam IM, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko kepada prajurit dan PNS yang diantaranya meliputi keimanan dan ketaqwaan, solid, profesional dan humanis.
Usai membacakan amanat Pangdam IM, Dandim Aceh Selatan Letkol Kav Hary Mulyanto juga menyampaikan sejumlah arahan dari Wakasad pada saat rapat TMMD di Jakarta beberapa waktu lalu.
Dihadapan seluruh prajurit dan PNS, Dandim memaparkan perintah Wakasad diantaranya tentang pelaksanaan tugas yang diberikan oleh satuan antara lain Pembinaan Satuan Teritorial agar dalam melaksanakan pendataan, pengumpulan dan pengisian tabulasi data terhadap setiap kegiatan di desa masing-masing.
"Semua dilakukan secara sistimatis dan terencana serta tercatat. Babinsa jangan buat rencana bangun tidur, termasuk apaeat intelijen sehingga segala yang berkaitan dengan data Ipoleksosbudhankam bisa dipertanggungjawabkan dan sempurna," ucap Dandim.
Disebutkannya, setiap Babinsa harus mampu berkarya dan menciptakan sesuatu yang inovatif di desa binaannya.
"Babinsa harus krearif dan inovatif dalam menyikapi tuntutan tugas di lapangan. Ciptakan hal-hal baru yang berarti untuk meningkatkan profesionalisme," harapnya.
Selain itu, Dandim turut memberikan apresiasi terhadap kinerja anggota yang selama ini sudah berbuat yang terbaik untuk satuan maupun keluarganya sendiri.
"Pimpinan mengharapkan anggota senantiasa terus meningkatkan kinerja demi sempurnanya semua tugas dan tanggung jawab yang diemban," demikian pungkas Dandim 0107/Asel Letkol Kav Hary Mulyanto.[FA]
