-->








Allahu Akbar! Tolak Buka Jilbab, Atlet Blind Judo Putri Asal Aceh Pilih Mundur

08 Oktober, 2018, 20.42 WIB Last Updated 2018-10-08T13:42:47Z
JAKARTA - Atlet blind judo putri Indonesia, Miftahul Jannah, didiskualifikasi di Asian Para Games 2018 Jakarta. Itu karena ia menolak membuka jilbabnya saat akan bertanding.

Pejudo asal Aceh itu merelakan dirinya didiskualifikasi dari arena blind judo ketimbang harus membuka jilbab.

Dalam rekaman video yang diunggah di Facebook, Senin (8/10/2018), peristiwa itu terjadi di arena blind judo di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Miftahul Jannah terlihat sudah bersiap di pinggir arena untuk bertanding melawan atlet blind judo asal Mongolia, Ogun Gantulga.

Akan tetapi, kemudian terjadi perdebatan antara juri dengan pelatih dan juga Miftahul Jannah. Miftahul Jannah kemudian meninggalkan arena didampingi pelatihnya.

Terlihat suporter Indonesia kecewa atas apa yang terjadi pada Miftahul Jannah. Mereka meneriaki juri.

Wakil Bupati Aceh Barat Daya, Muslizar, membenarkan apa yang terjadi pada Miftahul Jannah. Ia mendukung sikap Miftahul Jannah yang menolak melepas jilbabnya.

"Sikap yang diambil sudah sangat tepat. Jangan hanya karena untuk mengejar prestasi lalu menghilangkan jati diri," kata Muslizar dikutip Viva.co.id.[Rakyatku]
Komentar

Tampilkan

Terkini