-->

Peneliti: Seranjang dengan Pasangan Bisa Bikin Gangguan Tidur

22 Desember, 2015, 09.27 WIB Last Updated 2015-12-22T02:28:08Z
IST
Bicara soal tidur malam, ternyata studi menyatakan, wanita lebih mudah terlelap ketimbang pria. Selain itu, wanita juga tidur lebih lama dibandingkan pria.

Berdasarkan hasil survei National Sleep Foundation di tahun 2015, sebanyak 30 persen wanita tidur selama delapan jam setiap hari. Sementara itu, hanya 22 persen pria yang ditemukan tidur dalam durasi yang dianjurkan.

Sebuah studi dalam jurnal Chronobiology International, menemukan fakta bahwa wanita tidur lebih lama. Rata-rata wanita tidur selama 7 jam 43 menit, angka tersebut lebih lama 19 menit dari lama tidur pria.

Kemudian, para peneliti menyimpulkan bahwa wanita lebih baik dalam mengatasi masalah kurang tidur daripada pria. Namun, peneliti menyebutkan, kualitas tidur pria lebih baik ketimbang wanita.

Seorang profesor bidang psikiatri klinis dan ilmiah di University of Pittsburgh, Daniel Buysee, mengatakan bahwa dalam sejumlah studi, pola tidur wanita berperan penting pada keberlangsungan hidup.

Waktu tidur yang lebih lama pada wanita, kata Buysee, merupakan penjelasan bahwa wanita hidup lebih lama dibandingkan pria.

“Rata-rata wanita tidur lebih lama daripada pria. Rata-rata wanita memiliki tubuh yang lebih sehat daripada pria. Jadi, kedua hal ini sangat berkaitan,” terang Buysee.

Lalu, seorang asisten profesor di University of Pittsburg dan ketua penelitian dalam riset hubungan asmara dan pola tidur, Wendy Toxel, mengatakan bahwa kualitas tidur seseorang juga dipengaruhi oleh pasangan.

Menurut Toxel, suami dan istri yang tidur dalam satu ranjang, sering kali mengalami gangguan tidur karena pasangannya mendengkur atau bicara saat tidur.

“Tidur berdua dengan pasangan bisa mengakibatkan gangguan tidur, tetapi tidur dengan pasangan yang Anda cinta, terbukti membuat hidup lebih berkualitas,” terang Troxel.

Selanjutnya, Troxel menambahkan, ada efek samping dari berbagi kasur dengan orang lain. Namun, isu keamanan dan rasa nyaman bisa terpecahkan karena kehadiran pasangan yang Anda cinta tidur di sebelah Anda. [Tribunnews]
Komentar

Tampilkan

Terkini