-->

Hutan Pinus Kawasan Tahura Diduga Dibakar Perambah

14 Agustus, 2016, 13.25 WIB Last Updated 2016-08-14T07:09:18Z
ACEH BESAR - Sekitar 4 Hektar Hutan Pinus Kawasan Tahura Pocut Meurah Intan di pinggir Jalan Banda Aceh-Medan, Lembah Seulawah terbakar sejak Selasa (9/8/2016) hingga Sabtu (13/8/2016).

Kebakaran pada hari Selasa terjadi di sekitar Palapa Seulawah Agam. Baru dapat dipadamkan sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, oleh Petugas Pengamanan Hutan (Polhut) dibantu Anggota Koramil Pos Lembah Seulawah dan warga sekitar.

Namun pada hari Kamis (11/8/2016), Hutan di Pulok dan Seunapet depan Mako Brimob kembali terbakar sejak sore hari. Terindikasi sengaja dibakar oleh perambah hutan yang melarikan diri saat kepergok petugas Pamhut (Pengamanan Hutan).

Berkat kerja keras sekitar 25 petugas Pamhut dan Polhut yang berusaha mematikan api secara manual karena tidak memiliki sarana yang memadai. Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 02.30 WIB, setelah adanya bantuan Petugas BKSDA Aceh yang menurunkan satu unit mobil pemadam dan dua unit mobil pemadam dari BPBD Aceh Besar.

“Api cepat membesar karena pohon pinus yang baru di deres mengandung getah dan mudah terbakar sehingga menyulitkan petugas dalam memadamkan api,” sebut Kepala KPH Tahura, M. Daud, S.Hut, Msi kepada LintasAtjeh.com, Minggu (14/8/2016).

“Petugas Pengamanan Hutan di Tahura masih sangat minim fasilitas. Bahkan senjata juga tidak dimiliki untuk mengawasi sekitar 6300 hektar lebih kawasan hutan lindung dan konservasi. Sarana pemadam juga tidak dimiliki,” terangnya tentang kondisi KPH Tahura.[Red/P.Yatim]
Komentar

Tampilkan

Terkini