-->

Kencing Menetes Bisa Jadi Gejala Kanker Prostat

09 September, 2016, 11.48 WIB Last Updated 2016-09-09T04:49:00Z
IST
JAKARTA - Pembesaran prostat jinak atau benign prostatic hyperplasia merupakan penyakit umum pada pria berusia lanjut. Jika telat berobat dan parah, pembesaran prostat bisa berkembang menjadi kanker prostat.

dr Gideon Tampubolon, SpU dari RS Premier Bintaro, menyebut pembesaran prostat dan kanker prostat tidak memiliki perbedaan dalam gejala. Pasien biasanya sama-sama mengalami sulit buang air kecil, air kencing menetes, harus mengedan saat kencing dan pancaran air kencing yang lemah.

"Nah khusus kanker prostat ketika sel kankernya sudah metastatis alias sudah menyebar, biasanya akan terasa nyeri di tulang. Karena sel kankernya sudah menyebar ke bagian tulang makanya bisa jadi nanti gejalanya nyeri di pinggang, paha atau punggung," ungkap dr Gideon, ditemui di Hotel Sultan, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

dr Gideon mengatakan sebagian besar pasien kanker prostat datang ketika sel kanker sudah menyebar. Sehingga penanganannya tidak lagi dilakukan oleh dokter urologi tapi juga tim dokter terpadu yang menangani kanker.

"Ada pasien saya yang berobat karena nyeri di punggung dan kaki. Berobat ke dokter saraf kan, karena nyeri. Eh setelah diobservasi ternyata nyerinya berasal dari kanker prostat," ungkapnya lagi.

Karena itu dr Gideon selalu mengirimkan sampel dari prostat pasien yang sudah melakukan operasi. Sampel prostat diambil dan dikirim ke laboratorium untuk dilihat prostate specific antigen (PSA) yang menandakan adanya kanker.

Pemeriksaan lainnya yang dilakukan untuk melihat adanya kanker prostat adalah colok dubur. Pemeriksaan colok dubur dilakukan untuk melihat apakah ada nodul dan rasa nyeri yang dialami pasien. Jika nyeri, pasien kemungkinan besar mengalami kanker prostat.

"Apalagi jika sudah mengalami gejala parah seperti tidak bisa kencing, kencing berdarah, infeksi saluran kemih berulang atau ada batu di ginjal karena susah kencing tadi, itu sangat sangat mungkin mengalami kanker prostat dan harus operasi," tandasnya,

Kanker prostat memang biasanya menyerang pria yang sudah berumur 50 tahun ke atas, namun bukanlah termasuk penyakit ganas. Jika ditangani dengan baik sejak dini, proses penyembuhan bisa sampai 99 persen. [Detikhealth]
Komentar

Tampilkan

Terkini