-->

Ini Visi dan Misi Cabup/Wabup Aceh Utara

28 Oktober, 2016, 18.15 WIB Last Updated 2016-10-28T11:46:13Z
ACEH UTARA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Aceh Utara menggelar Rapat Paripurna Istimewa ke 8 Masa Persidangan III DPRK Aceh Utara dengan acara penyampaian visi dan misi calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Utara, bertempat di ruang sidang DPRK Aceh Utara, Jl. Nyak Adam Kamil No. 1 Simpang Empat, Kota Lhokseumawe, Jum'at (28/10/2016).

Rapat dipimpin oleh Ketua DPRK Aceh Utara Ismail A. Jalil didampingi wakil ketua DPRK Muliadi CH, H. Wakil ketua Saifuddin, wakil ketua Abd Muthallib, Sekwan Abdullah Hasbullah.

Berikut Visi dan Misi masing-masing calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Utara:

Nomor 1
Muhammad Thaib-Fauzi Yusuf

A. VISI
1. Terwujudnya Masyarakat Aceh Utara yang Berbudaya, Sejahtera, Mandiri dan Islami (BERSEMI) Jilid II"

Makna yang terkandung dalam visi tersebut adalah:
a. Berbudaya artinya mengamalkan falsafah Aceh yang
- Islami yakni: Adat bak Poteumeurehom, Hukom bak Syiah Kuala, mun bak Putroe Phang, Reusam bak Bentara.
-  Sejahtera artinya masyarakat Aceh Utara memperoleh kemakmuran dalam kesenangan hidup dalam keadaan aman dan tenteram lahir bathin.
- Mandiri artinya masyarakat yang mampu berdiri sendiri tanpa ketergantungan kepada pihak lain.
- Islami artinya masyarakat yang berakhlak mulia, berprilaku, berbicara, berbuat, dan bertindak sesuai dengan Syari'at Islam.

B. MISI

Usaha-usaha perwujudan Visi Kabupaten Aceh Utara 2017- 2022 dijabarkan secara sistematis dan komprehensif dalam 8 (delapan) butir misi sebagai berikut:
1. Mewujudkan pemerintahan yang profesional, bersih, berwibawa, bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, transparan, berorientasi kepada pelayanan publik.

2. Mewujudkan stabilitas keamanan, kehidupan sosial politik, dan sosial budaya yang dinamis untuk mendorong partisipasi aktif dan peran serta masyarakat dalam kehidupan berdemokrasi sesuai dengan amanat MoU

3. Memfokuskan peningkatan ekonomi atas dasar Helsinki dan UUPA. optimalisasi daerah, mendorong laju investasi, percepatan pembangunan infrastruktur gampong, sekaligus mengembangkan potensi unggulan yang berorientasi pada pencapaian kesejahteraan rakyat secara berkelanjutan.

4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana publik dengan pelibatan masyarakat untuk berpartisipasi dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian pembangunan serta menikmati hasil-hasil pembangunan

5. Meningkatkan kuantitas dan kualitas pengelolaan sumber daya alam, penataan ruang dengan memperhatikan kelestarian lingkungan hidup.

6. Meningkatkan kualitas Sumber pendekatan kesesuaian keahlian serta pemenuhan mutu kualitas penyelenggaraan Pendidikan dan Kesehatan semua lapisan masyarakat secara egaliter.

7. Menyelesaikan lanjutan pembangunan infrastruktur perkantoran terpadu pemerintahan Aceh Utara di Lhoksukon.

8. Mewujudkan penegakan hukum positif dan pelaksanaan syariat Islam secara ka memperkuat peran pemberdayaan perempuan, perlindungan terhadap anak, serta pesamaan gender dalam pembangunan yang berkeadilan.

Nomor 2
Muhammad Nasir-T. Muttaqin

VISI
1. Terwujudnya Aceh utara yang Makmur, Mandiri dan Islami
2. Pruet troe Nanggroe Maju, Akidah Aman ukhuwah terjaga

MISI 
1. Mewujudkan seluruh infrastruktur ekonomi: Jalan, Jembatan, Irigasi dan sarana Prasarana pendukung lainnya dalam keadaan baik, layak dan cukup;
2. Mewujudkan seluruh Infrastruktur: pendidikan (umum dan dayah), kesehatan, sarana prasarana peribadatan dalam keadaan baik, layak dan cukup;
3. Memastikan setiap warga Aceh Utara terjamin hak-hak nya dalam bidang Pendidikan, Kesehatan, Lapangan Kerja dan Ketenteraman dalam menjalankan ibadah
4. Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik, Efektif dan Efisien 

Langkah-langkah yang akan ditempuh sebagai operasionalisasi visi di atas, adalah sebagai berikut:-

1. Memastikan setiap rakyat Aceh utara mandiri secara ekonomi, dengan penanganan dan penataan yang tepat kepada masing-masing jenis mata pencaharian, yaitu:

a. Petani Padi dan Palawija:
1. Memastikan sistem irigasi berjalan dengan baik, dengan cara membangun 
2. Waduk, embung dan bendungan baru, jaringan irigasi baru, maupun melakukan revitalisasi terhadap bangunan dan jaringan irigasi yang sudah Memastikan ketersedian saprodi (sarana produksi) Bibit, pupuk dan obat-obatan serta alat pengolahan lahan yang mekanis
3 peningkatan kapasitas produksi pertanian dengan mengaandakan masa tanam. Tujuannya untuk menaikkan produktivitas. lkan semula rata-rata petani hanya bekerja 3 6 bulan dalam 1 tahun, maka kami akan meningkatkan jumlah bulan kerja 10-11 bulan dalam 1 tahun
4. Memastikan lahan dan komoditas yang ditanam adalah sesuai/cocok. Untuk itu kami akan melakukan study dan analisis kesesuaian lahan versus komoditas dengan melibatkan para ahli dari perguruan tinggi ternama dalam bidang pertanian. Dengan demikian akan dapat dicapai produksi yang maksimal untuk setiap komoditas yang ditanam.
5. Mengaktiflkan kelompok tani di setiap desa dan mengaktifkan Koperasi sebagai wadah ekonomi bersama. Dengan demikian persoalan modal kerja dapat diatasi secara bersama-sama

b, Petani Perkebunan:
1. Memastikan setiap komoditas perkebunan yang dihasilkan dapat memaju kan dan meningkatkan kesejaheraan petaninya.
2. Mengupayakan mata rantai produksi, transportasi dan pemasaran hasil tidak merugikan petani.
3. Mengupayakan pengolahan hasil tidak terlalu jauh dari daerah produksi, dengan demikian nilai jual petani tidak terkoreksi oleh ongkos transportasi, sekaligus membuka lapangan kerja baru.

Peternakan
1. Mengupayakan pengembangan peternakan rakyat dapat memenuhi kebutuhan keluarga, sekaligus dapat menjadi salah satu sumber penghasilan dan pendapatan rumah tangga di luar  pertanian,
2. Mengupayakan peternakan rakyat Aceh Utara dapat menjadi pemasok kebutuhan unggas dan daging bagi seluruh masvarakat Aceh Utara sehingga dapat mengurangi ketergantungan pasokan dari luar Aceh dan sekaligus pengendalian harga ditingkat konsumen.

Nomor 3
Samsuddin alias Ayah Panton-Jamil T. Umar.

VISI
1. BEUMALEM BEUKAYA BEUNMEUTUWAH BEUMUBAHGIYA.
(dengan penjabarannya sebagai berikut)

- BEUMALEM 
a. Mengedepankan pembangunan Sumber Daya Manusia yang 
b. meliputi pendidikan dan pengelahuan umum lainnya Menumbuhkembangkan perekonomian rakyat menuju kedaulatan sumber

BEUKAYA
1. Sumber daya alam yang berkarakter dan menciptakan dunia usaha dan investasi yang adil dan pro rakyat sehingga rakyat mendapat pendapatan dan penghasilan yang cukup dan memadai

BEUMEUTUWAH 
2. Mengembalikan harkat dan martabat yang merupakan marwah dan harga diri baginya dengan memperkokoh kerukunan kehidupan beragama dan budaya yang lestari

BEUMUBAHGIYA 
1. Menjamin kehidupan Masyarakat dalam kondisi aman, tentram dan sentasa serta adil dalam kemakmuran dan makmur dalam keadilan

MISI 
BEK PHANG PHOE BEK Ru YANG RAYOE BEK DEUK TROE BEK SAKET ASOE BEK BUTA TULOE
(Dengan penjabarannya sebagai berikut)

BEK PHANG PHOE 
1. Menjamin tersedianya rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu dan rumah murah bagi yang berpenghasilan randah

BEKRUYANG RAYOE 
2. Menjamin tersedianya pakaian (sandang) yang memadai dengan membangun konveksi garmen

BEK DEUK TROE 
3. Menjamin terpenuhi kebutuhan Pangan bagi masyarakat dan menjadikan Aceh Utara sebagai lumbung padi serta menjadi daerahyang swasembada beras

BEK SAKET ASOE 
1. Menjamin pemenuhan jaminan kesehatan yang bermutu bagi seluruh lapisan masyarakat dan dapat diakses dengan mudah Menyediakan Jaminan dan Pelayanan terhadap pendidikan Formal

BEK BUTA TULOE
1. dan non Formal sehingga berprestasi dan berpotensi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan yang berkualitas tinggi sehingga memiliki daya saing

Nomor 4
Fakhrurrazi H.Cut-Muktar Daud,S.KH

VISI
1. Menjadikan Aceh utara Berdaulat secara ekonomi, berkepribadian dalam politik dan Berdaulat dalam kekhususan

MISI
1. Menghormati dan menjalankan sumpah jabatan sebagai bentuk tanggung jawab Agama. Undang-undang dan Moral kami sebagai seorang Pemimpin, ini kami lakukan agar menjadi rule model bagi siapapun pemimpin kedepan agar mereka terikat dengan sumpah yang pernah diikrarkan tidak mempolitisir Sumpah Jabatan)
2. Membangun Kabupaten Aceh utara dengan Azas kebersamaan, adil, merata dan transparan.
3. Mengembalikan kultur dan tata cara bersilaturrahmi, berkomunikasi, berinteraksi dengan cara cara yang sopan, santun dan saling menghormati sebagai bentuk mengimplementasikan kearifan lokal aceh dan komitmen keislaman kita.
4. Meningkatkan perekonomian dan pendapatan masyarakat.
5. Mendorong partisipasi semua kelompok masyarakat dalam rangka menjalankan dan mengakkan syari'at Islam secara Kaffah. [Pin]
Komentar

Tampilkan

Terkini