 |
| IST |
LANGSA - Karena kelalaian, seorang Nasabah Bank BNI 46 Cabang Langsa harus kehilangan sebuah handphone jenis samsung yang tertinggal di jok sepada motor jenis Vario miliknya yang terpakir di halaman parkir Bank BNI 46 Cabang Langsa.
Kepada LintasAtjeh.com, Erna Wati menceritakan kejadian naas tersebut berawal pada saat ia akan menyetorkan uang ke Bank BNI Cabang Langsa, Jumat (18/11/2016) sekitar pukul 08.30 WIB.
“Sekitar pukul 08.30 WIB, saya datang ke bank, kemudian saya mengambil nomor antrian di dalam ruangan Bank BNI tersebut. Setelah mengambil nomor antrian, saya baru ingat, handphone saya tertinggal di jok kereta (sepada motor-red), kemudian saya lihat ke kereta ternyata handphone saya sudah hilang,” terangnya.
Dengan harapan handphone miliknya dapat ditemukan, Erna meminta bantuan karyawan bank tersebut untuk melihat hasil rekaman Closed-Circuit Television (CCTV) yang terpasang di tempat kejadian.
"Tetapi harapan itu sirna karena pada saat diputar hasil rekaman CCTV tersebut tidak dapat menampilkan peristiwa kejadian itu, yang dapat terlihat hanya sebelum dan sesudah kejadian saja. Aneh juga CCTV itu ya, disaat kita membutuhkan peristiwa kejadian itu, kok malah bersembunyi," tanyanya.
Seusai Shalat Jum'at, Erna Wati serta rekan-rekan media kembali menjumpai Pimpinan Bank untuk konfirmasi kembali kepada Pimpinan Bank. Saat dikonfirmasi Pimpinan BNI 46 Cabang Langsa, Ahmad Mubarak mengatakan, persoalan kejadian kehilangan handphone milik Ibu Erna langsung saja menjumpai dengan bapak Irsan saja, karena saya mau menjumpai nasabah BNI di Kota Langsa.
Penyelia bagian Umum BNI 46 Cabang Langsa, Irsan mengatakan kami sudah berupaya untuk mencari hasil rekaman pada CCTV yang disorot tempat lokasi kendaraan tersebut.
"Hal itu di karenakan CCTV yang berada disamping ATM dalam, mengalami kesalahan tehnik. Hal itu sudah dilaporkan oleh Pimpinan Cabang BNI 46 Langsa kepada teknisi," ungkapnya.[Mfd]
