-->




Duet Uswahtun Hasanah-Ozi Yuanda Pimpin BEM STAI Tapaktuan 2017-2018

02 Agustus, 2017, 19.07 WIB Last Updated 2017-08-02T12:07:11Z
ACEH SELATAN - Pasangan Uzwatul Hasanah-Ozi Yulianda terpilih menjadi Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STAI Tapaktuan periode 2017-2018.

Keduanya unggul suara setelah mengalahkan dua kandidat lainnya dengan mendapatkan suara sebanyak 134, disusul pasangan nomor urut 3, Fajri Rusma-Erwanda Faudi dengan perolehan 42 suara. Sedangkan pasangan kandidat nomor urut 1, Wulan Dari- Shinta Yuliana dengan perolehan 31 suara.

Komisi Pemilihan Raya menggelar pemilihan bertempat di Aula STAI Tapaktuan, Selasa (01/08/2017), kemarin. Pemilihan Raya (Pemira) mengusung thema "Mewujudkan Dewan Eksekutif Mahasiswa Sebagai Kolaborator Karya-Karya Inspiratif untuk STAI Tapaktuan Berkemajuan".

Kegiatan dihadiri seluruh mahasiswa STAI Tapaktuan dari berbagai jurusan serta disaksikan para dosen dan Ketua STAI Tapaktuan. Dalam pemilihan yang berlangsung lancar dan damai terpilih secara demokratis dan meyakinkan Uzawatun Hasanah dari Jurusan Perbankan Syar'iah sebagai Ketua BEM periode 2017-2018.

Ketua panitia, Haniftahuddin kepada mengatakan jumlah mahasiswa yang tercatat ikut melakukan pencoblosan pada Pemira tahun ini hanya sebagian kecil dari total mahasiswa yang terdaftar sebagai pemilih tetap, yaitu sebanyak 209 pemilih.

"Suara kandidat nomor urut 2 ditetapkan sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa berdasarkan perolehan suara yang diperoleh oleh masing-masing kandidat," ujarnya.

Ketua BEM terpilih Uzwatun Hasanah mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa yang sudah mempercayai untuk mengemban amanah sebagai Ketua BEM periode 2017-2018.

"Kita berharap kepada seluruh mahasiswa untuk bisa bekerjasama membangun STAI Tapaktuan kedepannya. Kemenangan ini bukan kemenangan saya akan tetapi kemenangan kita bersama," kata Mahasiswi Perbankan Syar'iah ini.

Untuk kedepannya, kata dia, kita akan fokus mengembangkan kreatifitas teman-teman mahasiswa serta mendorong  ekspresi minat dan bakat mahasiswa dengan mengedepankan nilai-nilai intelektualitas. 

"Menjadikan Dewan Eksekutif Mahasiswa sebagai roda penggerak kemajuan kampus baik internal maupun eksternal. Dewan Eksekutif Mahasiswa juga sebagai wadah  tempat berkumpulnya para aktivis di lingkungan STAI Tapaktuan," tegasnya.[FA]
Komentar

Tampilkan

Terkini