LANGSA - Fikri Tirta Pratama(15), warga Dusun Setia, Gampong Karanganyar, Kecamatan Langsa Baro yang merupakan siswa SMK Negeri 2 Langsa tenggelam di Alur Kuala Langsa KM 2 tepatnya didepan SD Al-Kautsar, Gampong Sungai Pauh Pusaka, Kecamatan Langsa Barat, Rabu (27/12/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.
Kapolsek Langsa Barat IPTU Jamaluddin Nasution saat dikonfirmasi LintasAtjeh.com membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa korban tenggelam diduga pada saat mandi dulu alur tidak sanggup berenang dan terbawa arus pasang.
"Menurut keterangan saksi, sekira pukul 13.00 WIB, korban bersama Aldi Dwi Ramansyah (14), Teguh Haryandi (14), Riki Trimulaya (14) dan Sukri (23) yang merupakan warga Gampong karanganyar menuju KM 2 Gampong Sungai Pauh Pusaka untuk memancing ikan," ujar Kapolsek.
Kemudian, sambung Kapolsek, sekira pukul 15.00 WIB, Fikri memancing di tanggul aluran dan terpeleset jatuh kedalam alur sehingga baju korban basah. Setelah itu, korban dengan mengenakan celana dalam langsung mandi di alur. Tidak lama kemudian, sekitar jarak 6 meter kedepan korban sudah tidak sanggup lagi berenang dan meminta pertolongan kepada teman-temanya.
"Mendengar korban meminta tolong,salah satu temannya yang bernama Sukri langsung berenang menuju arah korban dan sempat memegang korban, namun dikarenakan kepanikan korban didalam air sehingga terlepaslah oleh temannya dan korban tenggelam," terangnya.
"Kemudian, Sukri memberi tanda kayu di tempat kejadian dan langsung meminta bantuan warga sekitarnya," imbuhnya.
Lanjut Kapolsek, sekira pukul 16.00 WIB, Tim SAR, BPBD Kota Langsa, Basarnas, Polsek Langsa Barat, SPKT Polres Langsa dan Koramil Langsa Barat tiba di lokasi kejadian guna dilakukan pencarian korban di aluran KM 2 yang dibantu oleh para nelayan Gampong Sungai Pauh Pusaka.
"Fikri berhasil ditemukan sekira pukul 17.07 WIB dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Kemudian korban dievakuasi oleh tim SAR Kota langsa gabungan TNI/Polri, dan selanjutnya korban langsung dibawa kerumah duka," pungkas Kapolsek Langsa Barat.[Sm]