-->








Panglima Yatim Minta Dukungan Jokowi Tantang Presiden Israel

05 Juni, 2018, 16.19 WIB Last Updated 2018-06-05T09:19:34Z
BANDA ACEH - Viralnya "Surat Terbuka Tantangan Kepada Presiden Israel" yang diunggah salah satu warga Aceh bernama Panglima Yatim Rafiq di akun facebooknya menjadi bukti kepedulian dan rasa empati yang tinggi atas sahidnya Razan Al Najjar (21) seorang tenaga medis Palestina yang gugur ditembak tentara Zionist Israel di Jalur Gaza saat memberikan pertolongan medis kepada para demonstran Palestina, Jum'at (01/06/2018).

Panglima Yatim Rafiq dalam surat terbukanya menyebut Presiden Israel, Benyamin Netanyahu merupakan "Keparat Laknatullah".

"Ingin sekali kami berduel denganmu. Bangsamu bangsa yang sangat BIADAB," tantang Panglima Yatim Rafiq dalam penggalan unggahan di akun facebooknya, Senin (04/06/2018).

Panglima Yatim Rafiq juga meminta dukungan dan mengungkapkan bahwa Bangsa Indonesia memiliki tokoh pemberani dengan menyebutkan beberapa nama diikuti tanda tagar (hastagh).

Diantaranya nama yang disebut yakni Jokowi (Presiden Joko Widodo), Prabowo, Kopassus, Kostrad, Kopaska, Paskhas, Irwandi Yusuf, Mualim (Muzakkir Manaf) dll.

"Ayo BOIKOT Produk Yahudi & USA pendukungnya," ajak Panglima Yatim Rafiq.

Benar saja, berdasarkan penelusuran LintasAtjeh.com, Selasa (05/06/2018), Panglima Yatim Rafiq langsung meminta dukungan kepada Presiden Joko Widodo untuk menantang Presiden Israel, Benyamin Netanyahu.

Panglima Yatim Rafiq terlihat mengirim permohonan dukungan tersebut melalui fanpage facebook resmi milik Presiden RI ke-7, Presiden Joko Widodo di kolom komentar status yang diunggah tanggal 2 Juni 2018.

"Mohon dukungan Pak Presiden," demikian tulis Panglima Yatim Rafiq diantara 6.555 komentar netizen di fanpage Presiden Joko Widodo dengan menyertakan link berita Lintas Atjeh yang masuk katagori berita terpopuler netizen berjudul Warga Aceh Kirim "Surat Terbuka Tantangan" Kepada Presiden Israel.
Apakah permohonan warga Aceh, Panglima Yatim Rafiq akan dikabulkan dan didukung Presiden Joko Widodo untuk "DUEL" dengan Presiden Israel Laknatillah? Patut kita tunggu......[Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini