SIMEULUE - Bupati Kabupaten Simeulue, Erly Hasim secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 tahun 2018 di Desa Kenangan Jaya, Kecamatan Salang, Selasa (10/07/2018).
Kegiatan TMMD tersebut fokus dalam membangun jalan sepanjang 5,6 Kilometer serta 12 unit jembatan kecil dan besar sebagai akses jalan penghubung antara Desa Kenangan Jaya, Kecamatan Salang dengan Desa Sigulai, Kecamatan Simeulue Barat.
Bupati Simeulue, dalam sambutannya mengatakan pihaknya kususnya Pemda Simeulue sangat berterima kasih atas kepedulian TNI dalam membangun jalan daerah tertinggal di wilayah Simeulue melalui program TMMD.
"Kami sangat berterima kasih atas kepedulian TNI untuk membangun jalan penghubung antara Kecamatan Salang dan Simeulue Barat, sehingga hal itu sangat membantu masyarakat sebagai jalan alternatif di kedua wilayah," kata Erly Hasim.
Dandim 0115 Simeulue Letkol Inf Awang Danuarto, S,Sos dalam sambutannya mengatakan misi TMMD tersebut yakni untuk membangun jalan yang selama ini menjadi impian masyarakat dikedua wilayah.
"Kita akan membangun jalan sepanjang 5,6 kilometer serta 12 unit jembatan kayu sebagai penghubung antara Kecamatan Salang dan Kecamatan Simeulue Barat, hal ini kita lakukan tentunya agar mempermudah akses warga di kedua wilayah ini," tegasnya.
Upacara pembukaan TMMD tersebut dihadiri oleh Ketua DPRK Simeulue diwakili, Kajari Sinabang Jamaludin, SH.MH, Ketua Pengadilan Sinabang, Hamzah Sulaiman, Waka Polres Simeulue Rusman Sinaga, Danlanal Simeulue diwakili, serta Muspida Plus Kabupaten Simeulue.
Kegiatan TMMD ini akan berlangsung sejak tanggal 10 Juli 2018 hingga 8 Agustus 2018 dengan melibatkan 150 personil TNI serta 3 unit alat berat Excavator dan Buld Dozer.
Dari 150 personil TNI ini, sebanyak 91 orang berasal dari TNI BKO unit 115 Macan Leuser, 25 orang dari unit Kodim 0115 Simeulue, di tambah 7 orang dari unit Yonzipur, 2 orang dari unit TNI AU , termasuk 2 orang dari unit TNI AL dan juga 12 orang dari unit Polri serta 16 orang dari Pemda Simeulue.[FIR]
