-->








Wabup Abdya Salurkan Bantuan Untuk Korban Abrasi Pantai Susoh 

07 Agustus, 2019, 02.13 WIB Last Updated 2019-08-06T19:13:21Z
ABDYA – Wakil Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar MT menyalurkan bantuan untuk empat kepala keluarga (KK) yang terkena dampak musibah abrasi di pesisir pantai Jilbab Gampong Palak Kerambil, Kecamatan Susoh, Kabupaten setempat beberapa waktu lalu. 

Adapun keempat kepala keluarga yang mendapatkan bantuan tersebut, yakni Masri, Syahrial, Ali Hasyimi dan Listi. Dalam penyaluran bantuan tersebut, Wabup Muslizar didampingi langsung oleh Kadis Sosial Abdya, Ikhwansyah, Koordinator Tagana, Yasri dan pihak Muspika Kecamatan setempat. Bantuan itu diserahkan langsung secara simbolis oleh wabup Muslizar kepada keuchik Gampong Palak Kerambil, Bainudin, Selasa (06/08/2019).

Sementara itu usai penyaluran bantuan Kepala Dinas Sosial Abdya, Ikhwansyah SH menjelaskan, bantuan yang disalurkan pihaknya tersebut merupakan bantuan dari Provinsi dan Pekerja Sosial (Peksos) TKSA. 

Lebih lanjut katanya, bantuan tersebut diserahkan untuk empat Kepala Keluarga yang terkena dampak musibah gelombang pasang beberapa waktu lalu hingga membuat rumah mereka mengalami kerusakan. 

"Bantuan ini kita salurkan dalam bentuk barang. Dan bantuan ini pun sesuai dengan kebutuhan mereka, yaitu masing-masing KK kita saalurkan berupa 10 lembar seng, 15 lembar triplek, peralatan masak, paku, cat dan baju koko,” ujar Ikhwansyah. 

Sementara itu, Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT berharap agar pemerintah pusat dan provinsi menaruh perhatian terhadap persoalan bencana yang didera warganya di gampong Palak Kerambil, Susoh. Jika tidak, ia khawatir akan berdampak pada seluruh aktivitas masyarakat yang ada di gampong tersebut dan sekitarnya. 

Apalagi, katanya, bencana abrasi akibat gelombang pasang di gampong tersebut sudah menjadi musibah rutinitas tahunan. Oleh sebab itu, dirinya meminta agar pemerintah pusat dan provinsi menganggarkan anggaran untuk membangun batu gajah (Break water) dibibir pantai Susoh. 

"Masyarakat di sini mayoritasnya nelayan, jadi untuk perekonomian sendiri sangat bergantung pada berapa hasil tangkapan dilaut. kemarin aja saat musibah gelombang pasang banyak boat nelayan yang ikut rusak, tentu kejadian tersebut sangat membuat mereka terpukul. Maka kami sangat berharap kepada pemerintah pusat dan provinsi agar segera mengantisipasi masalah ini, agar masyarakat yang ada di daerah ini bisa mencari nafkah tanpa adanya kendala,” harap Wabup.[Adi S]
Komentar

Tampilkan

Terkini