LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Keberadaan 'Pasar Jajanan Malam Kota Kualasimpang' telah memanjakan para pengunjung dengan beragam kuliner yang lezat dan nikmat.
Keberadaanya ditengah kota, semakin menambah keindahan tersendiri bagi penikmat malam yang ingin bersantai melepas penat.
Antusias masyarakat untuk berkunjung ke pasar jajanan malam tersebut sangatlah besar. Tampak setiap harinya, setiap sudut di seputaran jalan Panglima Polem dipenuhi dengan manusia dan kendaraan.
Padatnya parkir kendaraan para pengunjung telah memakan ruas jalan, sehingga kemacetan di areal tersebut membuat hambatan bagi para pengguna jalan.
Fenomena inipun akhirnya membuat Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang mengambil sikap dengan melaksanakan rapat evaluasi permasalahan terkait Pasar Kuliner Malam Kota Kualasimpang, Jum'at (29/01/2021).
Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn, memimpin langsung jalannya rapat dan didampingi oleh Plt. Sekda, serta diikuti oleh Kadis Koperasi, UKM dan Perindustrian, Kadis Perhubungan, Kadis Lingkungan Hidup, Kasatpol PP, sertabunsur Forkopimcam Kota Kualasimpang.
Saat itu, Bupati Mursil menyampaikan kepada perwakilan pedagang yang ikut dalam rapat bahwa ada beberapa permasalahan yang akan dievaluasi bersama, salah satunya tentang penataan parkir.
Diungkapkan oleh Mursil, parkir kendaraan para pengunjung terlihat masih tidak teratur dan sangat menghambat lalu lintas di areal pasar jajanan malam.
Dalam kesempatan itu, Bupati Mursil menyarankan kepada peserta rapat untuk membuat satu organisasi sebagai wadah untuk menampung keluh-kesah para pedagang yang nantinya akan diteruskan kepada pemerintah daerah.
"Kita juga mewacanakan akan mengevaluasi aktivitas di pasar kuliner malam, minimal dua bulan sekali, agar setiap permasalahan dan kekurangan yang ada, dapat dibenahi secara bersama," demikian ungkap Bupati Mursil.
Sebelum rapat berakhir, Bupati Mursil berharap kepada para pedagang agar tetap menjaga kebersihan dan kelestarian budaya Aceh Tamiang, dan juga menjaga protokol kesehatan tetap menjalankan 3 M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak).[*/Red]