LINTAS ATJEH | JAKARTA - Sudah lebih dari satu tahun Indonesia menghadapi pandemi Covid-19. Hingga April 2021 lebih dari 1,6 juta masyarakat terinfeksi dimana 44.500 diantaranya meninggal dunia.
Sudah begitu banyak daya dan upaya telah dikerahkan seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama melalui situasi yang tidak mudah ini, melalui bencana non alam yang juga dialami oleh seluruh masyarakat dunia.
Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Hery Trianto mengatakan, ada tiga hal yang diyakini dapat menanggulangi pandemi Covid-19. Pertama, yaitu merubah perilaku hidup kita dengan protokol kesehatan yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan menjauhi kerumunan. Kedua, program 3T, yakni _testing, tracing, treatment_. Hal ini yang harus dilakukan untuk memutus rantai penularan Covid-19.
"Upaya ketiga yaitu melalui program vaksinasi. Sebuah upaya intervensi kepada tubuh manusia agar mendapatkan kekebalan dalam melawan virus Covid-19," ujar Hery, Jakarta, Senin (26/04/2021).
Program vaksinasi telah dilakukan pemerintah sejak 13 Januari 2021, Presiden telah menyatakan bahwa, program ini gratis bagi seluruh masyarakat. Hal ini merupakam komitmen pemerintah dalam menanggulangi Pandemi Covid-19.
Menurut Hery, program ini mustahil berhasil tanpa kontribusi aktif dari seluruh lapisan masyarakat karna kita memiliki tujuan untuk mencapai kekebalan komunitas.
"Program vaksinasi Covid-19 patut didukung oleh seluruh komponen masyarakat. Masyarakat diharapkan dapat berkontribusi, berpartisipasi, karna tanpa partisipasi aktif dari masyarakat untuk mengikuti program inj semuanya yang telah diupayakan dapat sia-sia," sambung Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19.
Bagi masyarakat yang menunggu giliran vaksin diharapkan dapat bersabar dan tetap menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mencuci tangan, serta mendukung program 3T, melakukan testing, penelusuran kontak terhadap kerabat atau sodara yang tertular, dan melakukan perawatan terbaik agar tingkat fatality rate covid bisa dikendalikan.
"Mari kita menyukseskan program vaksinasi agar kita dapat melalui pandemi dan menjalani kehidupan lebih baik, lebih normal dan sehat," pungkasnya.[*/Red]
