LINTAS ATJEH | ACEH SELATAN - Pelaksanaan PKA ke-8 ini mengangkat kembali seluruh khazanah kebudayaan masyarakat aceh dari berbagai etnis yang ada di Aceh, baik dalam bentuk adat istiadat, seni budaya, khazanah peninggalan sejarah, hingga berbagai produk kerajinan dari berbagai daerah di Aceh dengan tujuan agar masyarakat dan generasi muda dapat mengetahui kekayaan dan keaslian budayanya sendiri di samping memperkuat status Aceh sebagai destinasi wisata budaya kepada mancanegara.
Perkembangan zaman dan kemajuan teknologi turut mempengaruhi unsur unsur kebudayaan suatu daerah hingga mengalami perubahan, bahkan bisa menggeser nilai dari keaslian budaya itu sendiri. Sebagai upaya pelestarian dan penguatan kembali unsur unsur kebudayaan aceh maka PKA-8 mengangkat tema “Rempahkan Bumi Pulihkan Dunia“ ini menjadi penting kerena aceh telah ditetapkan sebagai salah satu daerah titik jalur rempah nusantara.
PKA (Pekan Kebudayaan Aceh) adalah event terbesar di Aceh dan menjadi salah satu perekat bagi masyarakat Aceh yang tergolong multi etnis. Event 5 tahunan ini pada November 2023 sudah tercatat sebanyak 8 kali digelar di Aceh dan yang keluar sebagai juara umum pada PKA ke-8 yang mengusung tema "Rempahkan Bumi, Pulihkan Dunia" adalah Kabupaten Aceh Selatan.
Menanggapi prestasi tersebut, Novi Rosmita, SE, M.Kes, yang merupakan putri asli dari Tapaktuan sekaligus Ketua IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) kabupaten Aceh Selatan menghimbau masyarakat Aceh Selatan untuk kembali melestarikan budaya yang ada di Kabupaten Aceh Selatan yang juga akan menunjang sektor pariwisata di Kabupaten Aceh Selatan.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Ia juga menyampaikan himbauannya kepada masyarakat Aceh Selatan agar kembali memajukan ekonomi sektor pertanian di kabupaten Aceh Selatan sebagai upaya pembangunan ekonomi masyarakat Aceh Selatan.
"Saya selaku Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Aceh Selatan menghimbau kepada pelaku UMKM di Aceh Selatan bahwa dengan kemenangan kita pada PKA ke-8 dimana tema mengenai rempah. Kita sudah membuktikan kita telah berhasil mempertahankan sejarah bahwa Aceh Selatan merupakan daerah yang kaya akan rempah, kita dapat menyajikan dalam bentuk seni budaya, kuliner, pengobatan, dll. Daerah wisata alam yang sangat mendukung ini juga merupakan keunggulan daerah kita tinggal lagi kita mau berbenah atau tidak, mau berkembang atau tidak, Allah sudah membukakan jalan untuk kita, tinggal kita yang harus bergerak dan melangkah maju," terangnya.
Novi Rosmita juga berharap kemenangan pada PKA ke-8 masyarakat harus terus mengembangkan sektor pariwisata dan inovasi pada sektor ekonomi pertanian di Kabupaten Aceh Selatan guna menciptakan kesejahteraan melalui pembangunan ekonomi masyarakat berbasiskan keunggulan daerah.
"Semoga dengan kemenangan ini kita bisa bersama-sama menghijaukan kembali dan menanam kembali pala yang hampir punah, dan mengembangkan produk-produk manisan dan makanan dari pala dengan mengemas agar lebih baik, dan melakukan inovasi inovasi dalam pengambangannya," tutupnya, Kamis (16/11/2023).[*/Red]