-->









 





Yayasan TPTN Serahkan "Surat Dukungan Pemerintah Aceh Selatan" ke Tim Jakarta

30 April, 2025, 22.43 WIB Last Updated 2025-04-30T15:43:11Z
LINTAS ATJEH | ACEHg SELATAN - Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara (TPTN) terus "mempercepat langkah" untuk  menjemput segala sumber pendanaan hibah/CSR baik dari dalam dan luar negeri yang akan menjadi pemasukan daerah. Hal ini seiring dengan terbitnya surat dukungan resmi Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan kepada Yayasan TPTN. 

Pimpinan PT.  Karunia Rotorindo Tani, Robin Sitepu kepada media ini mengatakan bahwa selain ke Kedutaan Besar RI di Singapura, Tim TPTN yang di Jakarta juga sudah terkoneksi dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Desa RI, membawa surat dukungan Bupati Aceh Selatan dan proposal kegiatan yang menjadi prioritas.

"Pagi ini kami komunikasi dengan Tim TPTN  di Jakarta dan sudah kita kirim surat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan," ujar Robin, Rabu (30/04/2025).

Sementara hasil komunikasi Tim TPTN beberapa waktu lalu yang diwakili Ajo Helmi dengan Asisten II Setdakab Aceh Selatan, Willy Cahyadi Darwin menerangkan bahwa ada 3 program besar yang menjadi prioritas Bupati-Wakil Bupati Aceh Selatan.

"Ada 3 program yaitu penanggulangan banjir di Trumon, peningkatan pembangunan dan pelayanan RS Yuliddin Away, dan pembangunan irigasi pertanian di Labuhan Haji untuk menyukseskan program ketahanan pangan," terang Willy. 

TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM 

Merespon hal tersebut, Wakil Bupati Aceh Selatan, H. Baital Mukadis mewakili Bupati Aceh Selatan, H. Mirwan MS yang saat itu berada di Jakarta, membenarkan terkait 3 program besar yang menjadi prioritas selama kepemimpinan pasangan "MANIS" ini. 

"Ya benar, mungkin salah satunya adalah penanganan banjir akibat luapan Sungai Kluet untuk pembuatan tanggul raksasa," tambah H. Baital Mukadis. 

Untuk diketahui, 3 program tersebut juga sudah diakomodir untuk diteruskan ke Kementerian terkait agar ada pendanaan bersumber APBN, dana hibah/CSR untuk menangani banjir yang terjadi di Trumon.

Kemudian pembangunan lanjutan untuk  Rumah Sakit Yuliaddin Away. Mengingat jarak tempuh cukup jauh yang harus ditempuh pasien yang akan berobat dari Aceh Selatan ke Banda Aceh maupun ke Medan yang memiliki fasilitas lengkap. Pemkab Aceh Selatan ingin membangun rumah sakit yang memenuhi standar lengkap untuk masyarakat.

Adapun pembangunan irigasi cukup penting, karena selama ini pertanian terkendala dengan pengairan. Kalau masalah irigasi bisa diatasi maka target penanaman 3 kali 1 tahun atau 5 kali dalam dua tahun akan terpenuhi dan Aceh Selatan akan swasembada pangan.[Red]
Komentar

Tampilkan

Terkini