Kejuaraan bulutangkis memperebutkan piala HUT Abdya ke 23 tahun itu, di buka oleh Bupati Abdya, Dr. Safaruddin, melalui Asisten I, Musawir, yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Sigupai Arena, Jum'at (23/5/2025).
Ketua PBSI Abdya, Rizkan dalam laporannya menjelaskan, 394 peserta yang ikut kejuaraan bulutangkis tersebut terbagi dalam 4 kelas.
"Adapun kelas yang dipertimbangkan yaitu, Ganda Dewasa Putra (GDP) B, C, D, dan satu lagi kelas istimewa non atlet. Kelas non atlet didominasi oleh orang tua atau peserta yang baru main," sebutnya.
Rizkan merincikan, di kelas GDP B, diikuti sebanyak 32 peserta atau 16 pasangan, di kelas GDP C, ada 34 pasangan, kemudian di GDP D sebanyak 84 pasangan. Sementara di kelas GDP non atlet ada 64 pasangan yang akan bertanding nantinya," ujarnya.
Kejuaraan bulutangkis ini, lanjut Rizkan, akan berlangsung semalam 7 hari, 7 malam, terhitung mulai Jum'at 23 Mei, sampai dengan 28 Mei 2025 mendatang.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Sementara itu, Bupati Abdya, Dr. Safaruddin, melalui Asisten I Musawir, mengatakan. Penyelenggaraan turnamen bulutangkis ini merupakan wujud semangat dalam merawat kebersamaan.
"Bulutangkis ini salah satu olahraga rakyat, dimana dari kampus, lorong, sampai ke pelosok, hingga ke gelanggang dunia. Olahraga ini sudah menjadi simbol semangat, disiplin, dan kerja keras," sebutnya.
Karena, lanjut Musawir, di arena pertandingan bukan hanya sekedar bermain. Tapi, untuk belajar nilai-nilai dalam membentuk karakter pribadi dan mendorong lahirnya generasi unggul.
"Kami atas nama Pemkab Abdya, juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada pihak panitia, sponsor, wasit, dan pihaknya yang ikut mensukseskan HUT Abdya ke 23 tahun ini," ucapnya.
Ia juga mengingatkan, agar para peserta tetap menjunjung tinggi sportivitas dan hargai keputusan wasit.
"Ingat yang kita kejar bukalah semata-mata untuk mendapatkan piala dan bonu, tapi pertemanan, pengalaman, dan pelajaran hidup dalam kehidupan kita masing-masing," tegasnya.[Ak]