Lintasatjeh.com - Partai Nasdem sampai saat ini masih belum tahu siapa yang memperoleh kursi dalam Pemilu Legislatif 2014. Kita juga belum tahu secara pasti sikap politik Partai Nasdem kedepan, tapi koalisi-koalisi antar partai itu kemungkinan ada namun belum tahu dengan siapa dan partai mana.
Kita melihat koalisi untuk pilpres kedepan bisa saja terjadi antara PDIP dan Nasdem karena saat ini sudah terjalin komunikasi politik yang cukup intens kedua partai. Selain itu koalisi antara kedua partai sudah mencukupi persyaratan pencapresan.
Demikian dikatakan Zulfan Lindan Ketua DPP Partai Nasdem ketika melakukan konferensi pers yang diikuti dari berbagai media TV, cetak dan media online. Ketua DPP juga didampingi Ketua DPW Partai Nasdem Aceh Timur Nyak Musa Husein, Ketua Garda Pemuda Nasdem Syamsul Akbar dan beberapa kader Partai Nasdem Aceh Timur, Selasa (15/04/2014), di Espresso Cafe Idi Rayeuk.
Menurutnya, Surya Paloh cukup layak diajukan sebagai wakil presiden bahkan tidak perlu diajukan sebagai Capres dan Cawapres, tapi harus ditetapkan. Dengan perolehan suara Partai Nasdem sebesar 7 %, jadi sangat layak untuk menjadi wakil presiden dari partai papan tengah. Dari segi figur dan eksistensi, Surya Paloh merupakan sosok yang cocok mendampingi Jokowi untuk bersinergi dengan program kerjanya, ini tentunya dengan pertimbangan rasional bukan emosional.
"Koalisi antara Partai Nasdem dengan partai-partai Islam belum tentu karena semua partai saya rasa inkosisten dengan ideologi mereka. Tapi Partai Nasdem memiliki kesamaan organisasi nasionalis seperti PDIP, sebagai partai yang melakukan restorasi atau perubahan, Jokowi bisa diajak kerjasama tapi untuk partai lain belum tentu," ungkapnya.
Meski ada banyak Cawapres, Surya Paloh harus menjadi alternatif pertama apalagi beliau sebagai Ketua Umum Partai Nasdem. Saat ini Partai Nasdem yang memiliki otoritas, terkecuali Surya Paloh menolaknya, itu menjadi problem internal partai.
"Namun apabila dalam koalisi, PDIP tidak terima Surya Paloh sebagai wakil presiden maka Partai Nasdem tidak perlu berkoalisi dan siap jadi parpol oposisi. Kalau PDIP sampai menolak Surya Paloh sebagai Cawapres sama saja mempermainkan seluruh kader Partai Nasdem," cetus Ketua DPP Partai Nasdem.
"Kita mengajak kepada DPP, DPW dan kader Partai Nasdem untuk mensupport Surya Paloh menjadi Cawapres pada Pilpres 2014," ajaknya. [la/ar]
Kita melihat koalisi untuk pilpres kedepan bisa saja terjadi antara PDIP dan Nasdem karena saat ini sudah terjalin komunikasi politik yang cukup intens kedua partai. Selain itu koalisi antara kedua partai sudah mencukupi persyaratan pencapresan.
Demikian dikatakan Zulfan Lindan Ketua DPP Partai Nasdem ketika melakukan konferensi pers yang diikuti dari berbagai media TV, cetak dan media online. Ketua DPP juga didampingi Ketua DPW Partai Nasdem Aceh Timur Nyak Musa Husein, Ketua Garda Pemuda Nasdem Syamsul Akbar dan beberapa kader Partai Nasdem Aceh Timur, Selasa (15/04/2014), di Espresso Cafe Idi Rayeuk.
Menurutnya, Surya Paloh cukup layak diajukan sebagai wakil presiden bahkan tidak perlu diajukan sebagai Capres dan Cawapres, tapi harus ditetapkan. Dengan perolehan suara Partai Nasdem sebesar 7 %, jadi sangat layak untuk menjadi wakil presiden dari partai papan tengah. Dari segi figur dan eksistensi, Surya Paloh merupakan sosok yang cocok mendampingi Jokowi untuk bersinergi dengan program kerjanya, ini tentunya dengan pertimbangan rasional bukan emosional.
"Koalisi antara Partai Nasdem dengan partai-partai Islam belum tentu karena semua partai saya rasa inkosisten dengan ideologi mereka. Tapi Partai Nasdem memiliki kesamaan organisasi nasionalis seperti PDIP, sebagai partai yang melakukan restorasi atau perubahan, Jokowi bisa diajak kerjasama tapi untuk partai lain belum tentu," ungkapnya.
Meski ada banyak Cawapres, Surya Paloh harus menjadi alternatif pertama apalagi beliau sebagai Ketua Umum Partai Nasdem. Saat ini Partai Nasdem yang memiliki otoritas, terkecuali Surya Paloh menolaknya, itu menjadi problem internal partai.
"Namun apabila dalam koalisi, PDIP tidak terima Surya Paloh sebagai wakil presiden maka Partai Nasdem tidak perlu berkoalisi dan siap jadi parpol oposisi. Kalau PDIP sampai menolak Surya Paloh sebagai Cawapres sama saja mempermainkan seluruh kader Partai Nasdem," cetus Ketua DPP Partai Nasdem.
"Kita mengajak kepada DPP, DPW dan kader Partai Nasdem untuk mensupport Surya Paloh menjadi Cawapres pada Pilpres 2014," ajaknya. [la/ar]