-->

Omzet ayam potong milik Umar menurun drastis

02 Mei, 2014, 09.04 WIB Last Updated 2014-05-02T02:08:31Z
Lintasatjeh.com - Salah seorang peternak ayam potong di Gampong Nibong Baroh, Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara yakni, Umar (27) mengatakan sejak dari tahun 2006 terakhir ini omsetnya menurun drastis.

Padahal dari peternakannya setiap bulan mampu menghasilkan lebih dari 3,5 Ton ayam potong.

"Sekarang sehari cuma 50 sampai 70 ekor saja, itu juga kita antar langsung ke pelanggan tetap. Kadang ada juga warga yang beli langsung ke sini, tapi tidak setiap hari," ujar Umar, kepada Lintasatjeh.com, Jum'at (02/05/2014).

Umar yang sudah lama bekerja sebagai peternak mengungkapkan, turunnya permintaan pasar salah satunya adalah karena banyaknya peternak-peternak kecil yang mengantar langsung ayam potong mereka ke rumah-rumah makan.

"Sekarang banyak peternak kecil juga. Kalau dipasar, pedagang malah ambil ayam potong dari luar. Padahal harganya sama saja," ungkapnya.

Dikatakan Umar, untuk di daerahnya sendiri terdapat dua peternak ayam potong dalam sekala besar. Menurutnya hal ini dapat mencukupi kebutuhan konsumen. Dalam setahun di dalam kecamatan Nibong, Tanah Luas, Lhoksukon dan Cot Girek, biasanya permintaan akan naik pada saat hari raya Idul Fitri, hari raya haji dan bulan maulid. Namun untuk saat sekarang permintaan pasar jadi tidak pasti.

"Cuma pada hari- hari tertentu saja kadang harganya bisa berubah-rubah, tergantung permintaan pasar," ujarnya.

Umar yang dibantu oleh abangnya yaitu Zulkifli (28) di tempat peternakannya, yang memiliki 2 buah kandang ternak yang mampu menampung sampai 2000 ekor ayam potong. Karena permintaan pasar yang tak tentu, saat ini hanya satu kandang saja yang terisi dan jumlahnya tidak sampai 500 ekor. Menurutnya, sejak membangun peternakan sendiri, Umar tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah.

Kedepan ia berencana membuat permohonan atau proposal ke pemerintah agar kiranya mendapat bantuan modal untuk menunjang kesuksesan usaha peternakan ayam potongnya. Sebab, menurutnya saat ini yang banyak menerima bantuan malah orang lain yang hanya iseng-iseng beternak.

Umar juga mengharapkan kepada pemerintah agar ada penertiban dan standarisasi peternak ayam potong supaya pemasaran lebih stabil.[la/raj]







Komentar

Tampilkan

Terkini