-->








Suzuki fokus pada pasar Skutik

31 Mei, 2014, 20.35 WIB Last Updated 2014-06-04T16:20:09Z
Lintasatjeh.com - Sadar bahwa segmen pasar motor skuter matik (skutik) di Tanah Air semakin gemuk, pabrikan otomotif Suzuki kini mulai menata diri untuk lebih fokus menggarap segmen ini.

Tren pasar motor di Indonesia memang cukup menantang bagi produsen otomotif. Saat ini, posisi terbesar dimiliki segmen skutik, disusul kelas sepeda motor sport yang sukses menggeser posisi segmen underbone atau bebek yang kini melorot ke posisi tiga.

"Di roda dua, market yang paling tumbuh adalah skutik. Apakah kami bisa memanfaatkan situasi seperti ini," kata 2W Marketing Division Head PT Suzuki Indomobil Sales, Endro Nugroho, Jumat (30/5).

Atas dasar itu pula, pihaknya merasa perlu mengubah haluan dan memanfaatkan situasi.  "Bagaimana caranya? Menikmati kembali kue skutik yang sudah lama ditinggal Suzuki. Kami harus mengajak para dealer untuk melihat, suka atau tidak suka, pasar skutik adalah pasar yang paling seksi," ujar Endro.

Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI), produk roda dua Suzuki Indonesia semakin mengalami kemunduran dalam tiga tahun terakhir.

Pada 2011, Suzuki menjual 494.481 motor. Pada tahun 2012, penjualan mereka menjadi 465.630 unit. Sementara itu, tahun 2013, Suzuki Indonesia kembali mengalami penurunan penjualan menjadi 393.803 unit.

Operational Manager Suzuki Indojaya, Hartanta mengatakan pada kuartal I/ 2014 tren penjualan motor matik yang mengandalkan Suzuki Nex menanjak hingga mengungguli hyper underbone Suzuki Saria FU 150.

"Jika tahun lalu komposisi antara skuter matik Nex dengan Satria FU 150 masih fifty-fifty sepanjang tahun ini, Nex justru menanjak hingga 55 persen penjualan, padahal Nex relatif tanpa penyegaran," ujarnya.

Melihat tren matik yang terus menanjak, Hartanta mengatakan terus memberikan perhatian terhadap matik keluaran Suzuki bulan Juni 2012 ini memiliki nama lengkap Suzuki New Nex Super Fi dan diklaim menjadi matik paling irit.

Hartanta mengatakan, dalam pengujiaan diantara dua motor lainnya, dengan jarak tempuh untuk 1 liter adalah 60,3 km. Motor seharga Rp12 jutaan ini berhasil menjadi yang paling irit dengan 1:60,3 mengalahkan matic buatan Honda dan Yamaha.

Sumber: Tribunjogja.com
Komentar

Tampilkan

Terkini