Lintasatjeh.com - Sekitar 900 personel polisi gabungan dari Polda Metro, Polres Jaksel dan jajaran Polsek di bawahnya dibantu TNI mengamankan area debat capres di Hotel Gran Melia, Kuningan, Jaksel. Jalan di depan hotel akan disterilkan sebentar untuk memberi jalan para capres.
"Jalan ada (pensterilan) karena pakai pengawalan kemudian langsung masuk ke ruang tunggu begitu turun di sini (lobi hotel). Nanti kita koordinasikan dengan KPU untuk jadwal tibanya tapi kita suda siap dari sekarang. Nggak lama (pensterilannya), itu hanya sekadar untuk lewat, tidak ditutup total. Jadi maksudnya bukan ditutup kemudian orang nggak bisa lewat. Jadi hanya pada saat lewat saja," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Wahyu Hadiningrat.
Hal itu dikatakan Wahyu di Hotel Gran Melia, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jaksel, Minggu (15/6/2014). Pengamanan debat capres ini ditingkatkan daripada debat capres pertama di Balai Sarbini lalu.
"Ada peningkatan pengamanan. Jumlahnya lebih banyak karena titik yang diamankan lebih banyak," imbuh dia.
Personel polisi dibantu TNI, termasuk Brimob, Sabhara, Pam Obvit, Polwan disebar di semua area lokasi sekitar Hotel Gran Melia, termasuk di pintu masuk, tempat pengunjung hingga mengantisipasi kemacetan lalu lintas di depan hotel.
"Kalau kita lihat nanti berapa jumlah pengunjung dan juga berapa jumlah undangan di dalam karena kemungkinan ada suporter di luar yang nggak bisa masuk. Itu pengalaman kami saat debat di Balai Sarbini. Termasuk juga kemacetan arus lantas, ada anggota lantas di depan digelar untuk mengurai arus," jelas Wahyu.
Sumber: Detik
