ACEH TIMUR - Ada-ada saja kejadian ini. Entah karena galau melayani konsumen yang merepet-merepet soal kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar, pada Sabtu (28/3), atau mungkin karena galau perihal masalah rumah tangganya, hingga petugas SPBU ini salah mengisi BBM ke mobil mewah milik konsumen.
Akibatnya, mobil minibus mewah warna silver berbahan minyak solar yang dikemudikan Nasir, warga Kota Langsa, mengalami rusak parah dan harus diderek ke Medan-Sumatera Utara, karena salah diisi premium oleh petugas SPBU.
Salah isi minyak ini terjadi di salah satu SPBU Tanjong Menje, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur, pada Minggu (29/3) sore. Saat itu pemilik mobil hendak melakukan perjalan menuju Kota Langsa sepulang dari menjemput keluarganya yang berada di Panton Labu, Aceh Utara.
Menurut yang diceritakan Nasir kepada lintasatjeh.com, dirinya masuk ke SPBU dengan maksud hendak mengisi BBM karena menurut Nasir BBM mobilnya tidak mencukupi untuk melanjutkan perjalanan ke Kota Langsa. Persis di SPBU Tanjong Minje, kecamatan yang berbatasan dengan kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur, Nasir membelokkan mobilnya untuk menambah bahan bakar mobilnya dan seperti biasa meminta petugas SPBU untuk mengisikan minyak jenis solar.
Petugas SPBU pun melayani permintaan Nasir. Saat hendak melakukan pembayaran supir pun tersentak. Aneh saja, mobilnya itu ternyata salah diisi dengan BBM jenis premium.
"Padahal sebelumnya saya sudah bilang ke petugas untuk diisi solar, eh gak taunya diisi pake premium," ujar Nasir keheranan.
Akibat kejadian itu, terpaksa tangki minyak tersebut dibongkar, namun saat membongkar ada salah satu onderdilnya yang patah sehingga mobil harus diderek ke Medan.
