ISLAMABAD - Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif mengutarakan rasa duka atas kecelakaan helikopter yang menewaskan istri Duta Besar Indonesia untuk Pakistan.
Menurut keterangan pihak Kantor Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif mengatakan, "rasa belasungkawa yang mendalam".
Seperti dilansir Tribune Pakistan, Sabtu (9/5/2015), PM Shariz juga mengumumkan hari berkabung untuk kecelakaan yang menewaskan tujuh orang tersebut.
Helikopter MI-17 yang jatuh itu merupakan salah satu dari empat helikopter yang membawa delegasi duta besar, untuk melihat proyek wisata di Gilgit-Baltistan. Saat itu Perdana Menteri Nawaz Sharif direncanakan untuk hadir namun batal.
Kecelakaan itu menyebabkan istri Dubes RI untuk Pakistan Hery Listyawati Burhan. Kecelakaan juga melukai suaminya, Dubes RI untuk Pakistan Burhan Muhammad.
Dubes Burhan dikabarkan mengalami luka bakar hingga 75 persen. Pihak Pakistan menyebutkan, kondisi Dubes Burhan tengah kritis. Untuk sementara, Dubes Burhan dirawah Combined Military Hospital, Pakistan.
Jenazah dari Hery Listyawati Burhan, akan dibawa ke Tanah Air dan ditemani oleh Menteri Reformasi, Perencanaan dan Pembangunan Ahsan Iqbal.
