ACEH TAMIANG - Tim Satgas SAR Aceh Tamiang dan Basarnas Kota Langsa berhasil mengevakuasi tiga dari lima warga Desa Tanjong Mancang, Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang. Kelima warga tersebut hilang setelah ke 2 perahu yang ditumpangi mereka terbalik di tengah sungai saat hendak mencari ikan. Mereka terseret arus di sungai Tamiang pada Sabtu Malam, 18 Juli 2015 sekira pukul 22.00 WIB.
Informasi yang diterima lintasatjeh.com dari anggota SAR Aceh Tamiang menyebutkan selama tiga hari pencarian sejak tanggal 18 hingga 20 Juli 2015, Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi ketiga korban tenggelam.
"Ketiganya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," demikian kata Anggota Tim SAR Aceh Tamiang, Jimi kepada lintasatjeh.com melalui pesan singkatnya, Senin (20/7/2015).
Lanjutnya, hari Minggu (19/7/2015) sekira pukul 18.30 WIB, satu korban sudah ditemukan oleh warga atas nama Syaiful Hamidi (23), beralamat Dusun Purwo Sari, Desa Tanjung Mancang, Kec. Kejuruan Muda.
"Korban langsung dievakuasi oleh Tim Satgas SAR Aceh Tamiang dan Basarnas Pos SAR Langsa dan langsung dibawa ke RSUD Tamiang menggunakan mobil Rescue untuk dilakukan visum oleh pihak rumah sakit," katanya.
Sementara, pada hari ini Senin (20/7/2015) sekira pukul 07.20 WIB dan pukul 10.20 WIB, dua korban juga sudah ditemukan oleh warga.
"Kedua korban masing-masing, Mahmudin (30), beralamat Dusun Purwo Sari, Desa Tanjung Mancang, Kec. Kejuruan Muda. Dan satu korban lagi, atas nama Abdulrahman (14), juga merupakan warga Desa Tanjung Mancang," kata Jimi.
"Keduanya langsung dievakuasi oleh Tim Satgas SAR Aceh Tamiang dan Basarnas Pos SAR Langsa dan langsung dibawa ke rumah duka," pungkasnya.[ar/ham]
