-->








Pemerintahan Baru Segera Tuntaskan Kasus Munir

07 September, 2015, 23.21 WIB Last Updated 2015-09-07T16:21:04Z
Munir merupakan pejuang HAM terkenal di Indonesia, yang mengangkat perjuangan kasus penghilangan paksa belasan aktivis yang menjadi korban penghilangan paksa selama bulan-bulan terakhir pemerintahan Suharto pada 1998. Munir juga berperan penting dalam mengungkapkan bukti pertanggungjawaban militer atas pelanggaran-pelanggaran HAM yang terjadi di Aceh dan Timor-Leste.

Pemerintahan yang baru diharapkan bisa mengambil langkah-langkah untuk memastikan pelanggaran-pelanggaran HAM yang dilakukan terhadap para pembela HAM akan diinvestigasi secara cepat, efektif, dan imparsial, dan mereka yang bertanggungjawab dibawa ke muka hukum dalam peradilan yang adil dan juga Seriuskah Jokowi akan menuntaskan kasus Munir yang sudah 11 tahun ini belum tuntas sampai sekarang seperti harapan banyak orang.

Dan juga Penuntasan atas kasus pembunuhan aktivis hak asasi manusia (HAM), Munir, menjadi salah satu komitmen yang terus ditagih setiap pergantian pemerintahan Apalagi Dalam kampanyenya juga presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo dan jusuf kalla. Pasangan ini juga memuat persoalan HAM sebagai salah satu hal yang akan menjadi titik perhatian pemerintahannya. Janji Jokowi-JK memberikan setitik harapan akan penuntasan kasus-kasus dugaan pelanggaran HAM yang masih menggantung. Salah satunya ialah kasus pembunuhan Munir.

Menjadi harapan kami dan keluarga bahwa rekam jejak HAM Jokowi akan lebih baik, dan penantian panjang keluarga Munir bagi keadilan akan segera berakhir Maka kita rekomendasi keras, pemerintah Indonesia harus seret pelaku pelanggaran HAM berat. Seperti kasus pembunuhan Munir sudah 11 tahun belum selesai sampai sekarang belum titik temu.

Dan juga kami meminta pemerintahan baru di bawah pimpinan Joko Widodo dan Jusuf Kalla harus menuntaskan penyelidikan kasus pembunuhan aktivis HAM, Munir, yang sudah terjadi Sebelas tahun lalu. Mereka yang bertanggungjawab atas pembunuhan Munir harus diadili.

Dan juga kami mendesak Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) untuk memastikan rencananya, menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran HAM masa lalu juga mencakup akuntabilitas bagi kasus pembunuhan pembela HAM Munir Said Thalib,kemenangan Jokowi membawa warna warni bagi keluarga Munir dan kawan-kawannya bahwa semua pelaku akan dibawa ke muka keadilan, atas pembunuhan Munir dan membawa pelaku-pelaku di segala tingkatan ke muka hukum dengan cara-cara yang sesuai dengan standar-standar HAM internasional.

Saran kami kepada presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla harus focus terhadap kasus pelanggaran hak asasi Manusia (HAM) atas pembunuhan Munir dan para pelaku HAM Berat secepatnya  diproses dan di adil sesuai dengan aturan yang ada.


Oleh: Juliadi Ketua Gerakan Mahasiswa Indonesia Anti Korupsi (Geminak) dan Alumni Sekolah Hak Asasi Manusia (HAM) Angkatan VI
Komentar

Tampilkan

Terkini