IST |
PALI - Merasa tubuhnya dilecehkan, seorang nenek, warga Talang Sabane,
Kampung IV, Desa Panta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, EN (60) melaporkan
tetangganya.
Seorang
Anak Baru Gede (ABG) berumur 14 tahun, Rd di Polsek Talang Ubi.
Informasi
yang dihimpun Tribunsumsel.com, kejadian pelecehan itu, Sabtu, (28/11) sekitar
pukul 06.30.
Bermula
saat Rd hendak memesan secangkir kopi di warung kopi milik EN.
Namun,
pelaku tiba-tiba memeluk dari belakang dan memegang kedua payudara EN.
Sontak,
saja EN langsung refleks dan menonjok pelaku dengan tangan, sambil menjerit
meminta tolong dan mengejar pelaku yang putus sekolah itu.
Melihat
korban menjerit akhirnya, warga setempat langsung mengejar pelaku.
Namun,
pelaku sempat melarikan diri ke kebun karet untuk menghilangkan jejaknya.
Hingga
akhirnya, pelaku ditangkap keluarga korban dan diserahkan Polsek Talang Ubi,
Minggu(29/11) dan diamankan pihak polisi terkait laporkan korban.
"Aku
tidak terima tubuh aku dilecehkan, Rd harus bertanggung jawab," singkat EN
yang mempunyai belasan cucu, ketika usai memberikan keterangan di Polsek Talang
Ubi, Minggu (29/11).
Sementara
itu, dari pengakuan Rd, secara tidak sadar meraba payudara korban dan ia hanya
main-main kepada korban.
"Aku
tidak sadar merabanya, itu cuma main-main," ujar remaja putus sekolah dan
buta huruf ini.
Sementara
itu, Kapolres Muaraenim, AKBP Nuryanto, SIK melalui Kapolsek Talang Ubi, Kompol
Janton Silaban, SIK SH didampingi Kanit Reskrim Ipda Rusli, SH membenarkan
adanya laporkan tersebut dan mengamankan pelaku.
"Pelaku
diamankan dan dimintai keterangan, selain itu juga kita meminta keterangan
korban dan saksi."
"Pengakuan
pelaku umur masih 14 tahun, untuk itu kami masih mencari dokumen identitas umur
pelaku untuk memastikan umurnya," jelas Kompol Janton. [Tribun Sumsel]