-->

IPMAT Medan Konsolidasi Menata Mahasiswa Baru di Tanah Batak

05 September, 2016, 14.49 WIB Last Updated 2016-09-05T07:49:57Z
MEDAN - Ikatan Pelajar Mahasiswa Aceh Tenggara (IPMAT Medan) merupakan organisasi paguyuban di perantauan dan menjadi wadah berinteraksi atara sesama mahasiswa perantauan. Wadah ini sangatlah membantu bahkan memberikan kontribusi yang besar terhadap mahasiswa sebagai perpanjangan tangan pemerintahan Kabupaten Aceh Tenggara.

Sebagaimana kita ketahui peran penting pelajar dan mahasiswa di sebuah negara adalah hal yang harus dan wajib terjun sebagai regenerasi penerus dalam menjalankan estafet perubahan globalisasi. Maka dari itu pelajar dan mahasiswa adalah sering dijuluki sebagai agen perubahan.

Seperti disampaikan Mahali Munthe kepada LintasAtjeh.com, Senin (5/9/2016), saat ini dirinya adalah mahasiswa yang berstatus sedang menempuh jenjang perkuliahan di pasca sarjana (S2), di sebuah perguruan tinggi negeri di Medan. Layaknya seorang mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi negeri, sangatlah membutuhkan stabilitas dalam belajar melihat mahalnya akomodasi dan amunisi dalam proses belajar di luar daerah juga dengan jarak tempuh dari Kutacane ke Medan.

“Tentunya sangatlah membutuhkan tempat dan wadah dalam berinteraksi menuju suksesnya proses belajar. Saya sangat berterimakasih kepada penggurus IPMAT Medan yang telah melibatkan kami sebagai  sebagai anggota dalam organisasi paguyuban ini. Namun ini adalah sebuah alat bantu demi lancarnya proses membangun daerah kita kedepan,” ungkap Mahali Munthe.

Sementara Ketua IPMAT Medan, Musthofa Kamil Broeh sempat mengungkapkan rasa bersalah dikarenakan kurangya minat mahasiswa Aceh Tenggara dalam beroganisasi.

“Masih banyak PR kita, tentunya sebagai pengurus IPMAT Medan dalam membunuh rasa pesimis atau ketidakpedulian pelajar dan mahasiswa dalam beroganisasi,” katanya.

“Harapan saya kepada pemerintah Aceh Tenggara, tolong perhatikan kami disini, karena melihat meningkatnya minat pelajar dan mahasiwa  belajar di tanah rantau Batak, khususnya di sekitaran Medan,” pinta  Musthofa Kamil, di Sekretariat IPMAT Medan.[Ar] 
Komentar

Tampilkan

Terkini