-->

Jembatan Barat Daya Rusak Parah, Keuchik : Jangan Tunggu Makan Korban

05 November, 2016, 15.08 WIB Last Updated 2016-11-08T07:11:27Z
ACEH SELATAN - Masyarakat Gampong Barat Daya Kecamatan Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan, harus menghela nafas panjang untuk mengungkapkan kesabarannya melihat jembatan yang menghubungkan dengan Gampong Indra Damai dalam kondisi rusak parah dan memprihatinkan.

Amatan LintasAtjeh.com, Jum'at sore (04/11/2016), kondisi jembatan memang rusak parah. Jangankan mobil, kereta yang melintaspun harus ekstra hati-hati kalau tidak mau celaka, terperosok ke lobang jembatan yang mengangga karena kayu dan besinya sudah keropos.

Salah satu warga yang melintas saat itu, M. Suit (70), mengatakan kalau dirinya pernah terjatuh saat menyeberang jembatan tersebut karena masuk ke lobang.

"Untung, saya nggak jatuh pak. Khan lantainya sudah rusak, besoknya pun ada yang patah dan keropos," ujar M. Suit sedih.

"Harusnya pemerintah peka, biar masyarakat nggak susah. Biar masyarakat aman dan tidak ada celaka," tandasnya.

Sementara itu, Keuchik Barat Daya Elsa kepada LintasAtjeh.com mengungkapkan bahwa jembatan ini sudah rusak sejak tahun 2012.

"Kami sudah sering mengajukan permohonan seperti Dinas PU bahkan ke Bapak Bupati. Katanya dianggarkan untuk dibangun Tahun 2014, tapi hingga sekarang belum ada realisasinya," terang Elza.

Ditambahkannya, rusaknya jembatan ini juga menghambat akses anak sekolah, petani dan kegiatan masyarakat ke kecamatan. Selain itu, jembatan ini sudah beberapa kali memakan korban terjatuh seperti para pelajar dan orang tua.

"Ada beberapa kali yang terjatuh tapi hanya mengalami luka-luka. Jadi kami mohon respon pemerintah daerah untuk segera membangun jembatan ini sebelum menimbulkan korban jiwa," harap Keuchik Gampong Barat Daya.
"Ini harus dibangun, karena kalau cuma diganti bantalannya tidak akan tahan lama. Masyarakat dulu sudah pernah perbaiki tapi cepat rusak dan kondisinya rusak parah berlobang disana-sini. Sekali lagi, hasil musrenbang gampong sudah diajukan, begitupun usaha saya sudah saya anggap maksimal mengajukan permohonan perbaikan dan pembangunan jembatan ini. Untuk itu, melalui media ini semoga menggugah pemerintah daerah dan dinas terkait segera merespon keinginan masyarakat sebelum memakan korban," harap Keuchik Elza.[Delfi]
Komentar

Tampilkan

Terkini