LANGSA - Danlanal Lhokseumawe menggelar konferensi pers terkait penemuan 2 unit kapal tongkang yang mengangkut bawang merah dan bonsai ilegal diwilayah perairan Kota Langsa, Selasa (11/07/2017).
Konferensi pers yang digelar di Pos Lanal Kuala Langsa dihadiri oleh Danlanal Lhokseumawe Kolonel Mar Nasrudin, Pasops Lhokseumawe Mayor Laut (P) Arti Hartanto Wibisono, Danpos Lanal Kuala Langsa Letda Mar Alex Rusli, dan wartawan.
Kolonel Mar Nasrudin dalam konferensi pers menyampaikan bahwa benar bahwasanya Tim WFQR Lantamal I Belawan Provinsi Sumatera Utara bekerjasama dengan Pos Lanal Kabupaten Aceh Tamiang melakukan penangkapan terhadap 2 Unit Kapal Tonggang yang bermuatan lebih kurang 20 ton Bawang Merah dan 27 batang Pohon Bonsai dari Negara Thailand serta.
"Tim juga berhasil mengamankan 2 unit Mobil Colt Diesel (truk-red) yang telah dimuat barang ilegal tersebut di jalur perairan sungai air masin Desa Air Masin Kecamatan Seruwai Kabupaten Aceh Tamiang, kemudian kedua truk diamankan ke Pos Lanal Kuala Langsa," terang Danlanal.
Dalam Penangkapan tersebut, lanjut Danlanal, barang bukti yang berhasil diamankan diantaranya, KM Sumber Rezeki III dengan Nomor Lambung Gt 15 No. 114/GGD bermuatan Bawang Merah. KM. Trisula I dengan Nomor Lambung Gt 34 No. 148/QQG bermuatan Pohon Bonsai. 1 unit Mobil Colt Diesel dengan Nomor Polisi BK 9081 PB bermuatan Bawang Merah. 1 unit Mobil Colt Diesel dengan Nopol BK 9504 DC dengan muatan Pohon Bonsai.
"Pada saat Tim melakukan penyergapan, para ABK maupun supir sudah melarikan diri," tegasnya.[Sm]
