-->




Kabar Gembira, 45 Tenaga Medis PTT Menjadi CPNS Pemkab Sarmi Papua

06 November, 2017, 15.48 WIB Last Updated 2017-11-06T08:48:17Z
SARMI - Senyum simpul memancar dari wajah-wajah 44 bidan dan 1 dokter PTT yang berubah status menjadi CPNS-ASN Pemda Sarmi saat berpose dengan Wakil Bupati Sarmi Yosina Insyaf,  SE., MM., usai acara penyerahan SK pengangkatan CPNS, bertempat di aula Badan  Kepegawaian dan Diklat Aparatur (BKPLA) Kabupaten Sarmi, Senin (06/11/2017).

Tatap muka setelah apel pagi setiap Senin merupakan tradisi Bupati dan Wakil Bupati Sarmi untuk dekat dengan ASN Jabatan Tinggi Pratama (JPT) eselon II, pejabat administrasi eselon III, pejabat pengawas eselon IV, hingga pegawai honorer atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Bupati Eduard Fonataba, dalam arahannya mengajak ASN bersyukur kepada Tuhan atas agenda pemerintah daerah yang berjalan dengan baik, diantaranya penyelesaian RPJMD 2018-2022 yang tepat waktu.

Bupati juga berharap agar para tenaga medis yang akan diserahkan SK-nya oleh wakil bupati dapat melayani masyarakat dengan baik. "Jika kalian melayani rakyat dengan baik, pastilah hidupmu diberkati Tuhan," demikian tegas Bupati Sarmi.

Wakil Bupati Sarmi usai menyerahkan SK pengangkatan CPNS memberikan keterangan bahwa para medis yang diberikan SK CPNS ini adalah bidan dan dokter PTT Kementerian Kesehatan  yang telah bertugas di Sarmi tahun 2012-2015 yang akan kembali ditugaskan di kampung-kampung di Kabupaten Sarmi.

"Bupati sangat berharap melalui momen ini, pelayanan dasar kesehatan di kampung-kampung dapat lebih ditingkatkan," tandas Wakil Bupati Sarmi, Yosina Insyaf, SE.,MM.[Benny Wafumilena]
Komentar

Tampilkan

Terkini