-->








Politisi PKPI Aceh Kritisi Lokasi Kampus IPDN Regional

07 Desember, 2017, 21.10 WIB Last Updated 2017-12-07T14:10:39Z
BANDA ACEH - Pro kontra terus menguat di tengah masyarakat terkait rencana Pemerintah Aceh untuk membangun Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Regional di Kabupaten Bireuen.

"Gubernur Aceh harus dengan bijaksana dan dengan kearifannya untuk meralat rekomendasi (kab/kota) yang layak sebagai Kampus IPDN. Karena sebelumnya tim sudah melakukan survey di Sabang, Aceh Besar dan Bireuen," sebut Indra Azmi, SE, kepada LintasAtjeh.com melalui pesan WA, Kamis (07/12/2017).

"Karena daerah itu sdh mendapatkan penilaian oleh Tim IPDN itu sendiri," tandasnya.

Lanjut Politisi PKPI Aceh ini, Tim IPDN itu bekerja secara profesional dan independen sesuai dengan pedoman kinerja sebuah tim yang dapat dipertanggungjawabkan.

"Jadi harus diberikan ruang untuk menentukannya. Jangan ada pihak yang mengintervensi karena punya kepentingan pribadi," harap Indra Azmi.

"Harus diperhitungkan kelayakan lokasi kampus. Tidak terlalu jauh dengan bandara, air bersih, suasana adem dan nyaman. Setara kampus besar di Indonesia. Itu yang mesti dipertimbangkan dengan baik, ini untuk Aceh lho!" tandas Wakil Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Provinsi Aceh saat Pilpres 2014 lalu.[*]
Komentar

Tampilkan

Terkini