BANDA ACEH - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Langsa mengikuti Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) se Aceh dan Pameran Hasil Kerajinan / Makanan unggulan di Anjung Mom Mata, Banda Aceh, Minggu (10/12/2017).
Dalam kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari dari 10 sampai dengan 12 Desember ini, Dekranas Kota Langsa ikut memamerkan beberapa produk dan hasil kerajinan masyarakat Kota Langsa seperti Sirup Manggrove, Kerupuk Manggrove, Kecap, Terasi, Tauco, Kain Kasap Pucok Reubong, Bordir Pucok Reubong, Kerupuk Ikan, Gerabah, Lukisan Bingkai Kerak Telor, Kerajinan berbahan koran dan Asesoris Acrelik
Ketua Dekranas Kota Langsa Hajjah Nurhanifah Yatim, Amk kepada LintasAtjeh.com mengatakan, pameran ini adalah sebuah ajang promosi hasil kerajinan dan produk makanan masyarakat Kota Langsa, hal ini merupakan sebuah langkah meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Ini sesuai dengan program yang dicetuskan oleh Pemerintah Aceh, dimana Pemerintah Aceh kedepan akan memajukan produksi kretif masyarakat lokal dan diharapkan kedepan semua pihak dapat berkontribusi untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif ini bisa bersaing di level nasional," ujarnya.
Maka, sambung Nurhanifah, untuk mewujudkan program ini di mintakan kepada seluruh SKPK dan Steckholder lainnya untuk bahu membahu dalam memajukan ekonomi masyarakat kreatif di level gampong, kecamatan maupun di tingkat kota. Apalagi saat ini pemerintah telah memberikan ruang seluas-luasnya untuk berkreatif dengan mengalokasikan dana setiap gampong agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Sekretaris Dekranasda Kota Langsa Dewi Ekawati, SP mengatakan produk-produk kerajinan yang akan di pamerkan dan di perjualbelikan adalah berbagai kerajinan unggulan dari masing-masing gampong, seperti aneka kerajinanan bordir maupun makanan tradional.
"Apalagi pameran ini dibuka untuk umum sehingga para pengunjung dapat menglihat secara lansung hasil kerajinan masyakat Kota Langsa," ujarnya.
"Selama pembukaan pameran ini para pengujung sangat diminati sirup manggrove hasil produk masyarakat Alue Beurawe," pungkasnya.[Nas]