ACEH JAYA - Anggota DPR RI asal Aceh, Nasir Djamil mengunjungi Nyak Sandang warga Lamno, Aceh Jaya, yang pernah memberikan obligasi (surat hutang) kepada negara Indonesia untuk membeli Pesawat RI 001 Seulawah yang menjadi cikal bakal berdirinya Maskapai Garuda Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, kakek berusia 91 tahun itu menyampaikan keinginannya kepada politikus PKS ini bahwasanya Nyak Sandang ingin sekali berhaji ke tanah suci.
"Dalam kesempatan silaturahmi tersebut saya segera meminta pimpinan Maskapai Garuda Indonesia setidaknya bisa mengapresiasi dan mengabulkan keinginan Nyak Sandang untuk segera berhaji, karena bagaimanapun juga beliau pernah berjasa untuk memerdekakan Republik ini," demikian permintaan Nasir Djamil dalam akun facebooknya yang diunggah, Senin (19/03/2018).
Dikutip dari akun facebook Nasir Djamil, Rabu (21/03/2018), berikut postingan lengkapnya:
Tadi siang saya berkunjung kerumah Nyak Sandang warga Lamno Aceh Jaya yang saat ini berusia 91 tahun.
Nyak Sandang merupakan bukti hidup sejarah bangsa bahwa beliau pernah memberikan obligasi (surat hutang) kepada negara Indonesia untuk membeli Pesawat RI 001 Seulawah yang menjadi cikal bakal berdirinya Maskapai Garuda Indonesia.
Adapun harapan beliau adalah ingin sekali berhaji ketanah suci, tentu harapan itu harus segera dipenuhi, maka dalam kesempatan silaturahmi tersebut saya segera meminta pimpinan Maskapai Garuda Indonesia setidaknya bisa mengapresiasi dan mengabulkan keinginan Nyak Sandang untuk segera berhaji, karena bagaimanapun juga beliau pernah berjasa untuk memerdekakan Republik ini, dan seharusnya Bangsa yang besar tidak melupakan jasa dari mereka yang pernah berjasa mengantarkan negara ini menuju gerbang kemerdekaan seperti saat ini.. Semoga saja pimpinan maskapai Garuda Indonesia dapat mendengarkan dan mengabulkannya
@garuda.indonesia
#Aceh #Waqaf #pesawat #seulawah #dakotaRI-001 #garudaindonesia #Indonesia #Nasirdjamil.[Red]
