LHOKSEUMAWE - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Lhokseumawe, menggandeng Komunitas Blogger untuk menggelar acara Forum Komunikasi Anti Narkoba berbasis media online sebagai salah satu rangkaian kegiatan sosialisasi, pencegahan dan anti narkoba khususnya di Kota Lhokseumawe.
Acara dengan mengangkat tema "Generasi Digital, Generasi Milenial Sehat Tanpa Narkoba" berlansung di Hotel Diana, Selasa (17/07/2018) yang dihadiri oleh 30 para blogger, youtuber dan penggiat media sosial yang berasal dari Kota Lhokseumawe dan sekitarnya.
Ketua BNN Kota Lhokseumawe Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata AKBP. Fakhrurrozi, S.H, dalam sambutannya, mengharapkan para masyarakat bisa bersama-sama melakukan pencegahan narkoba, sehingga terbentuk sinergitas antara masyarakat dan para penegak hukum.
Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa ancaman narkoba tidak hanya ditujukan untuk kalangan remaja dan dewasa, bahkan anak usia dini sudah menjadi target dari para pengedar narkoba.
"Kalau Indonesia sekarang sedang darurat narkoba, ada misi terselubung dibalik narkoba yang direncanakan untuk Indonesia," ucap Fakhrurrozi.
Sedangkan Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), Muhammad Ikbal juga turut memberikan materi tentang peranan sosial media terhadap sosialisasi pencehahan narkoba.
"Saya mengajak para blogger dan penggiat media online lainnya untuk bersama-sama mengkampanyekan anti narkoba melalui media digital, mengingat pengkases internet yang semakin bertambah dari setiap tahunnya," ajak M. Ikbal.
Sementara itu, Salman salah satu anggota Komunitas Blogger Lhokseumawe mengaku sangat antusias mengikuti acara ini. Ia berharap dengan adanya kerjasama yang baik antara blogger dan pegiat media sosial dengan BNN Kota Lhokseumawe bisa memberikan efek pencegahan narkoba kepada pengguna internet.
"Terobosan pencegahan narkoba yang dilakukan oleh BNN Kota Lhokseumawe, salah satunya dengan acara ini, membuktikan kalau pihak BNN sangat gencar memerangi narkotika dari segala aspek," tambahnya
"Para peserta diharapkan dapat berkontribusi aktif dalam melakukan pencegahan narkoba untuk memperoleh generasi muda Indonesia yang bebas narkoba," tandas Salman.[*]
