-->








Mungkinkah Letjend TNI Doni Monardo Jadi Pangkostrad?

22 November, 2018, 20.04 WIB Last Updated 2018-11-22T13:04:48Z
JAKARTA - Pada tahun 2014 silam, kalau bukan karena peran Mayjen TNI Doni Monardo, maka tidak akan pernah mungkin Brigjen TNI Andika Perkasa bisa dipromosi menjadi Komandan Paspampres.

Saat Jokowi menang Pilpres 2014 dan menjadi Presiden terpilih, Doni Monardo masih menjabat sebagai Komandan Paspampres.

Untuk mempersiapkan Satuan Tugas (Satgas) Paspampres yang bertugas mengawal Presiden terpilih, beberapa bulan sebelum Pilpres 2014 berlangsung, Doni mengirimkan sejumlah angggota Paspampres untuk dilatih secara khusus di Korea Selatan.

Sembari menyiapkan Satgas untuk mengawal Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Doni juga memperjuangkan agar penggantinya adalah Andika Perkasa yang kala itu masih menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat.

Hampir tidak mungkin Andika bisa menjadi Komandan Paspampres sebab sepanjang dia berdinas di TNI, Andika tidak pernah sama sekali bertugas di Paspampres.

Tapi ketika itu Doni bergerak di belakang layar dan membujuk para pimpinan TNI agar Andika yang dijadikan penggantinya.

Dan perjuangan Doni pun membuahkan hasil. Andika bisa dipromosi menjadi Komandan Paspampres.

Dan untuk memudahkan tugas baru Andika sebagai Komandan Paspampres, kenaikan pangkatnya didahulukan.

Pagi hari sebelum Presiden Jokowi dilantik tanggal 20 Oktober 2014, upacara laporan kenaikan pangkat Andika menjadi Mayor Jenderal dilakukan di Kediaman Dinas Panglima TNI.

Kini, Andika, sudah resmi menjadi KSAD. Dia dilantik oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Kamis 22 November 2018.

Pertanyaannya, siapa yang akan menjadi Pangkostrad baru menggantikan posisi Andika?

Salah seorang Perwira Tinggi TNI yang paling besar peluangnya adalah Letjen TNI Doni Monardo.

Letjen TNI Doni Monardo lahir di Cimahi, Jawa Barat, 10 Mei 1963.

Dia adalah seorang perwira tinggi TNI AD yang yang saat ini dipercaya menjabat Sekretaris Jenderal (Sesjen) Dewan Ketahanan Nasional.

Secara berturut-turut, rekam jejak penugasan Doni di TNI adalah:

Dan Grup A Paspampres (2008-2010)

Danrem 061/Surya Kencana (2010-2011)

Wadanjen Kopassus (2011-2012)

Danpaspampres (2012-2014)

Danjen Kopassus (2014-2015)

Pangdam XVI/Pattimura (2015-2017)

Pangdam III/Siliwangi (2017-2018)

Sesjen Wantannas (2018-Sekarang)

Jadi, Doni pun tentara yang profesional dan cakap di bidangnya.

Dia dari Angkatan 1985.

Sedangkan Andika dari Angkatan 1987.

Cukup adil jika kesempatan untuk menjadi Pangkostrad baru, diberikan kepada Letjen Doni Monardo.[RMOL]
Komentar

Tampilkan

Terkini