LANGSA - Kapolsek Langsa Timur Iptu Imran, SE ikut dalam pencarian bocah 5 tahun yang hilang diduga terseret arus sungai di Gampong Sidorejo, Kecamatan Langsa Lama, Selasa (27/11/2018).
Aqsa (5) merupakan putra bungsu dari Aipda Ardiansyah, salah seorang anggota polisi yang bertugas di Sat Binmas Polres Langsa dan ditempat sebagai Bhabinkamtibmas di Sidorejo diketahui hilang saat bermain pancing-pancingan di tepi sungai tersebut.
"Menurut keterangan uwak korban, Aqsa sedang bermain pancing-pancingan menggunakan batang ubi di belakang rumah setelah korban dibersihkan dari buang air besar. Setelah selesai mencuci kotoran Aqsa, uwak korban meninggalkan bocah tersebut," kata Kapolres Langsa AKBP Andy Hermawan SIK M.Sc melalui Kapolsek Langsa Timur saat ditemui LintasAtjeh.com di lokasi pencarian.
Saat ini, sambung Imran, Polsek Langsa Timur bersama Tim Pos SAR, Satgas SAR Langsa, BPBD Langsa, Koramil Langsa Timur serta masyarakat sedang melakukan pencarian korban dengan cara penyisiran dipermukaan sungai dan penyelaman.
"Tim saat ini sedang melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet untuk penyisiran dipinggir sungai, sesekali melakukan penyelaman manual didaerah dangkal dan berkelok," tegasnya.
"Rencana pencarian hingga 3 sampai dengan 4 hari kedepan dan setelah itu akan dilakukan evaluasi kembali apakah akan diperpanjang lagi atau tidak," tambah Kapolsek.
Ia juga menyampaikan himbauan kepada masyarakat agar para orang tua selalu berhati-hati dalam menjaga anak-anaknya terutama yang tinggal di bantaran sungai.
Selain itu, Kapolsek Langsa Timur menghimbau warga agar jangan menyebarkan kabar atau issue yang dapat meresahkan masyarakat melalui media sosial.
"Terkait adanya masyarakat yang menyebarkan issue bahwa anak tersebut menjadi korban penculikan atas hilangnya bocah ini, dihimbau untuk menghapus tulisan tersebut di media sosial facebook. Karena ini dapat menimbulkan efek kurang baik," pungkas Kapolsek Langsa Timur Iptu Imran, SE.
Pantauan LintasAtjeh.com di lokasi pencarian hingga pukul 21.00 WIB, tim gabungan belum menemukan korban.[Sm]
