ACEH TAMIANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Tamiang yang dikabarkan telah melakukan kecerobohan karena 'menandatangani' surat undangan yang salah diketik jadwal pelaksanaan acara 'Rapat Verifikasi dan Validasi (Verval) Data Fakir Miskin Tahun 2019, akhirnya berani bersuara tapi terkesan menutupi persoalan yang sebenarnya terjadi.
Beberapa menit setelah tayang berita berjudul, "Terkait Kecerobohannya 'Menandatangani' Undangan Salah Ketik, Sekda Atam Takut Mengaku ke Publik", tepatnya Rabu (06/02/2019) sekira pukul 22.01 WIB, Sekda Basyaruddin angkat bicara.
Melalui pesan whatsapp (WA), Sekda hanya memberikan penjelasan bahwa terkait surat undangan yang salah ketik, telah dikonpirmasi (bahasa yang sebenarnya: konfirmasi) oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Aceh Tamiang, dan acaranya telah berlangsung tadi.
"Iya sudah dikonpirmasi sama kadis sosial dan acara pun telah berlangsung tadi trims atas koreksinya," demikian bahasa yang disampaikan Sekda Aceh Tamiang.
Namun saat ditanya, apakah sebelum menandatangani surat undangan tersebut pejabat terkait tidak melakukan pemeriksaan terlebih dahulu? Sekda Basyaruddin membisu dan terkesan tidak berani menjawab.
(Baca: Terkait Kecerobohannya 'Menandatangani' Undangan Salah Ketik, Sekda Atam Takut Mengaku ke Publik)
Karena tidak mendapat jawaban, menjelang 7 (tujuh) menit kemudian, tepatnya pukul 22.13 WIB, LintasAtjeh.com, kembali mempertanyakan tentang persoalan yang sama, namun sampai berita ini dikirim ke redaksi, pukul 22.55 WIB, Sekda Aceh Tamiang tetap membisu.
Sekira pukul 21.37 WIB, link berita berjudul, "Terkait Kecerobohannya 'Menandatangani' Undangan Salah Ketik, Sekda Atam Takut Mengaku ke Publik" dikirim ke whatsapp (WA) Sekda Aceh Tamiang.
Kemudian sekira pukul 22.01 WIB Sekda Aceh Tamiang memberikan penjelasan/klarifikasi sebagai berikut:
Iya sudah dikonpirmasi (bahasa yang benar: konfirmasi) sama kadis sosial dan acara pun telah berlangsung tadi trims atas koreksinya.
Atas penjelasan yang disampaikan Sekda, sekira pukul 22.06 LintasAtjeh berupaya bertanya, apakah sebelum menandatangani surat undangan tersebut pejabat terkait tidak melakukan pemeriksaan terlebih dahulu? Namun karena tidak ada jawaban dariSekda Basyaruddin, maka sekira pukul 22.13 WIB, LintasAtjeh.com kembali ajukan pertanyaan yang sama, tapi lagi-lagi Sekda membisu. [ZF]