-->








Terima Kunjungan Abdullah Puteh, Bupati Mursil Bahas Sejumlah Persoalan Pembangunan di Tamiang

31 Desember, 2019, 00.35 WIB Last Updated 2019-12-30T17:56:09Z
ACEH TAMIANG - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh, Abdullah Puteh, Sabtu (28/12/2019), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Aceh Tamiang.

Kunjungan Abdulah Puteh yang bertujuan untuk menyerap aspirasi daerah tersebut diterima langsung oleh Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil, SH., M.Kn, di Pendopo Kota Kuala Simpang.

Setelah bersilaturrahmi di Pondopo Kota Kuala Simpang, Abdullah Puteh, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komite II DPD RI, bersama Bupati Aceh Tamiang melanjutkan kunjungan ke keluarga Raja Karang di Istana Karang Baru.

Dalam pertemuan itu, dilakukan pembahasan masalah Istana Karang, kelanjutan pembangunan jalan elak dan pembangunan jembatan serta Pelaksanaan Festival Kebudayaan Aceh Tamiang pada tahun 2020 mendatang yang dipusatkan di Istana Karang.

Pada kesempatan tersebut, Abdullah Puteh menjelaskan kepada Bupati Mursil, dalam jabatannya sebagai Wakil Ketua Komite II, bermitra dengan 10 Kementerian, yakni Kementerian Pertanian, Perikanan, Perhubungan, PUPR, Energi dan Sumberdaya Mineral, dan lainnya.

Kemudian dengan keluarga Raja Karang, Bupati Mursil dan Abdulah Puteh mendapat masukkan terkait kelanjutan pengelolaan Istana Karang. Salah satu usulan keluarga Raja Karang, yakni agar Raja Karang dapat diusulkan menjadi Pahlawan Nasional Republik Indonesia.

Selanjutnya, Bupati Mursil dan Abdulah Puteh yang didampingi Kepala Dinas Sosial Aceh Tamiang, Alijon, beserta Kabid Bina Marga PUPR, meninjau pembangunan Jalan Elak di Kampung Bandar Mahligai, Kecamatan Sekerak.

"Saya akan mendorong percepatan pembangunan jalan elak ini, terutama pada pembangunan jembatan yang berada di jalur pembangunan jalan elak yang berada di Kampung Mahligai dan Pangkalan Kecamatan Kejuruan Muda," ungkap Abdullah Puteh.

Bupati Mursil menyambut baik kunjungan yang dilakukan Abdullah Puteh di Aceh Tamiang. Pihaknya berharap beberapa persoalan yang telah disampaikan kepada Abdullah Puteh dapat dicari jalan keluar sampai terealisasi pembangunannya. [ZF]

Komentar

Tampilkan

Terkini