LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Dunia pendidikan Aceh Tamiang berduka. Beredar kabar secara tiba-tiba, Minggu (27/09/2020), sekitar pukul 19.00 WIB, sosok kepala dinas yang baik hati kepada semua orang, Drs. Zulkarnain Putra, M.Si, meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif selama 3 (tiga) jam di RSUD Aceh Tamiang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun LintasAtjeh.com, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Zulkarnain Putra, masuk RSUD Aceh Tamiang sekitar pukul 16.00 WIB. Setelah dirawat di ruang isolasi selama satu jam, Zulkarnain meninggal dunia.
Kabar duka ini sangat mengejutkan para kolega, sahabat dan masyarakat Aceh Tamiang.
Kabar meninggalnya Zulkarnain Putra langsung tersebar luas di grup-grup whatsapp dan juga di media sosial facebook masyarakat Aceh Tamiang.
Salah seorang sahabat akrab Zulkarnain, yakni Kadis Parpora Aceh Tamiang, Muslizar, S.Pd, MM, saat ditemui wartawan di rumah duka, mengatakan dirinya mendapat kabar kepergian Almarhum setelah selesai waktu shalat Maghrib tadi.
Muslizar menyebutkan bahwa beberapa hari lalu Almarhum sempat dirawat di rumah akibat demam. Namun pada Jumat (25/09/2020) kemarin, Almarhum sempat masuk kantor.
"Saat ketemu kemarin Almarhum terlihat sehat. Sehabis shalat Jumat, kami malah sempat ngopi. Tidak ada tanda-tanda sakit. Padahal Almarhum baru selesai diinfus di rumah," ujar Muslizar.
Almarhum Zulkarnain Putra meninggal dunia pada usia 54 tahun dengan meninggalkan tiga anak. Yang sulung bintara Polri di Banda Aceh, anak yang kedua, sedang kuliah di Banda Aceh, dan anak yang bungsu masih di bangku SMA.
Jenazah almarhum saat ini sudah disemayamkan di rumah duka di Kampung Payabedi, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang. Puluhan tetangga terlihat ramai untuk berbelasungkawa. [ZF]
