Pembelajaran ini dilakukan mengingat jam belajar di sekolah yang dikurangi dan hanya beberapa hari saja masuk sekolah. Mahasiswa KKN Kelompok 260 membuat program dengan kegiatan memberikan pelajaran tambahan dengan mengajarkan mata pelajaran yang diajarkan di sekolah mulai dari pelajaran Matematika, IPS, IPA dan Bahasa Indonesia.
"Selain mata pelajaran yang diajarkan sekolah, kami juga mengajari mereka ilmu agama, antara lain mengajari mereka mengaji, mengumandangkan azan, menghafal surah-surah pendek Al Quran dan shalawat," demikian terang Ainaya Alfatihah, Ketua Kelompok 260 kepada redaksi, Kamis (12/11/2020).
Dikatakannya, kegiatan ini merupakan program yang dirancang oleh KKN Kelompok 260 mengambil skema Covid-19 yang berada di Posko Desa Lhok Merbo.
Ainaya Alfatihah menyampaikan, program kegiatan pelajaran tambahan sangat efektif dan membantu anak-anak dalam proses belajar di masa pandemi Covid-19.
"Dengan kegiatan ini, kami harap bisa mencerdaskan dan membantu menyelesaikan PR yang diberikan oleh guru, dan pelajaran-pelajaran yang tidak dipahami di sekolah, mengingat waktu jam pelajaran di sekolah yang singkat dan jadwal yang tidak penuh diakibatkan pandemi Covid-19," jelasnya.
Sebelum melakukan kegiatan memberikan pelajaran tambahan bagi anak-anak di Desa Lhok Merbo mahasiswa KKN meminta persetujuan perangkat desa dan meminta izin kepada orang tua murid untuk melakukan kegiatan tersebut.[*/Red]
