-->

Alokasi Dana Hibah Untuk OKP Ormawa, Fahmi Nuzula: Sarat kepentingan!

15 Januari, 2021, 03.30 WIB Last Updated 2021-01-14T20:30:27Z

LINTAS ATJEH | BANDA ACEH - Ketua Forum Mahasiswa Pemuda Aceh menilai alokasi anggaran senilai seratus juta oleh Pemerintahan Aceh terhadap organisasi kepemudaan dan organisasi mahasiswa tidak tepat  sasaran.


Fahmi Nuzula berharap jika memang anggaran ini akan di inkrah sebagainya Surat Edaran Gubernur Aceh Ir. Nova Iriansyah, dia berharap anggaran ini harus dikawal penggunaanya secara manfaat.


Dia juga heran, apa sebenarnya motivasi Pemerintahan Aceh di bawah tanda tangan Gubernur Aceh mengalokasikan dana hibah. Fahmi menuturkan ada tiga lembaga mahasiswa yang ia nahkodai mulai dari Ikatan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Aceh hingga Forum Mahasiswa Pemuda Aceh tidak pernah terbayang anggaran sebesar ini.


"Jika pun membutuhkan anggaran hanya bersifat insidental dan  acara resmi lembaga. Itupun mereka punya aggaran sendiri yang telah diatur dalam AD/ ART lembaga," sebutnya.


Kata Fahmi, aneh rasanya dengan hidangan lumayan besar yang diberikan oleh Pemerintahan Aceh kali ini. Dari kesemua lembaga yang tertera dalam lembaran alokasi hampir semua Fahmi kenal, bahkan banyak lembaga tidak aktif sama sekali atau terkesan ada permainan tokoh intelektual dalam perkara ini. 


Fahmi berpendapat, lebih dalam sepertinya alokasi dana hibah sarat politik dan kepentingan pihak tertentu untuk meng-handle kehendak politik mereka.


Ketua Forum Mahasiswa Pemuda Aceh, Fahmi Nuzula berharap kepada kesemua lembaga yang mendapatkan jatah dana hibah ini agar mempergunakan secara manfaat total, tapi jangan pernah menjual nilai independensi lembaga tentunya. 


"Sekarang saatnya kita melawan tirani kekuasaan jika penguasa mengangkangi kepentingan rakyat. Rakyat menaruh harapan pada kita-kita orang lembaga. Jika nilai pergerakan terjual nah siapa lagi yang akan melawan?" tukasnya.


"Semoga tidak demikian, saya rasa ke semua  lembaga yang diperuntukan dana hibah ini adalah orang-orang hebat yang mampu menempatkan diri dan tahu arah keummatan," tegas Fahmi, Kamis (14/01/2021[*/Red]

Komentar

Tampilkan

Terkini