-->




Dandim 0105/Abar Bahas Tentang Petani Garam Bersama Juru Bicara Panglima Laot

15 Oktober, 2021, 12.40 WIB Last Updated 2021-10-15T05:40:51Z
LINTAS ATJEH | ACEH BARAT -  Dandim 0105/Aceh Barat Letkol Inf Dinar Bahtera bersama Zulhelmi Ridwan, S.Sos, Juru Bicara Panglima Laot, membahas tentang konsep meningkatkan semangat para petani pesisir pantai di bumi Teuku Umar terkait tentang pogram menciptakan karya/produk petani garam.

Dandim 0105/Aceh Barat Letkol Inf Dinar Bahtera kepada LintasAtjeh.com, Jum’at (15/10/2021) mengatakan, ini peluang besar bagi masyarakat khusus petani garam di wilayah pesisir pantai meulaboh.

"Kita punya garis pantai yang lebih panjang paling berpotensi untuk wilayah pesisir pantai Aceh Barat dan kita harus mengembalikan sejarah semangat juang petani garam yang pernah dilakukan di Desa Ujong Kalak, Bate Puteh dan Desa Peunaga Pasie oleh petani garam dahulunya,” ucap Dandim.

Lanjutnya, tapi air laut harus dibawa ke lab dulu untuk di ujicoba kadar garamnya supaya bisa memproduksi garam yang beryodium serta harus mendapat izin dari BPOM RI.

"Untuk hal itu harus dibuat penelitian, bimbingan serta pelatihan  untuk masyarakat bumi Teuku Umar supaya mempunyai semangat menjadi petani garam,” imbuhnya.

TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM

Zulhelmi Ridwan, S.Sos, Juru Bicara Panglima Laot mengatakan, kita lihat terkait pertanian padi dan bawang kan sudah viral.

“Ayoo dong tantang ke dunia laut," ucap sang orator barat selatan kepada Pak Dandim.

"Dalam hal ini kita kan bisa membuat bimbingan serta pelatihan dalam beberapa pilihan usaha untuk masyarakat bumi Teuku Umar dalam masa pandemi ini,” ucapan Zulhelmi yang terkenal dengan sebutan manjanya Lelaki Maniez berjenggot.

Adapun beberapa pilihan pelatihannya yakni, garam,briket (arang batok, kayu), pabrik ikan kaleng, ikan asap khas (Meulaboh) dan cemilan (pisang sale, keripik pisang, keripik ubi dan lain-lain).

Ia memohon dukungan Rektor Universitas Teuku Umar, Dekan Fakultas Bidang kelautan/Perikanan, Ketua Alumni Fakultas Kelautan/Perikanan UT,  Deri Darmawan, untuk masyarakat bumi Teuku Umar supaya bisa membuat bimbingan serta pelatihan menjadi petani garam.

"Marilahlah sama-sama kita ciptakan dan hasilkan produk karya lokal yang berlebel/logo bernama (SIRA Meulaboh),” tutupnya.[Ms]
Komentar

Tampilkan

Terkini